Tampilkan postingan dengan label Kelas 8 Bahasa Indonesia Bab 4. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Kelas 8 Bahasa Indonesia Bab 4. Tampilkan semua postingan

Senin, 28 Oktober 2019

Kegiatan 4.6 Fokuskan Pikiran atau Perasaanmu pada suatu gagasan, pengalaman Ataupun Permasalahan

Kunci jawaban dari kegiatan 4.6 dalam buku Bahasa Indonesia Kelas 8 SMP/ MTs bab 4 halaman 117 kurikulum 2013 terbitan kemendikbud. Dalam tugas ini, peserta didik diminta untuk mengungkapkan perasaan menjadi sebuah puisi.

Agar lebih jelas, sila perhatikan soal dan jawaban di bawah ini  !



Soal 

Kegiatan 4.6
1. Fokuskan pikiran atau perasaanmu pada suatu gagasan, pengalaman, ataupun permasalahan
2. Tuangkanlah hal-hal yang terlintas dalam pikiran itu. Pilihlah kata-kata yang tepat untuk mengungkapkannya.
3. Lakukanlah penyuntingan atas kata-kata yang telah kamu tuangkan itu dengan memperhatikan harmonisasi dan kepadatan maknanya.
4. Bacakanlah hasilnya di depan kelas.
5. Mintalah teman-teman untuk mengomentarinya berdasarkan aspek.
a. Keaslian gagasan/ perasaan
b. Variasi citraan: visual, aufitif, kinestetis
c. Keindahan kata-kata; dan
d. kepadatan makna


Jawab: 

Setelah memfokuskan pikiran atau perasaan saya terhadap suatu gagasan, saya akan menuliskan puisi hasil karya saya di bawah ini

Usai

Usailah sudah
cerita tentang rindu
yang pernah datang bertubi-tubi
menyelinap di dalam hati

Usailah sudah
cerita tentang gundah
yang terus menghantam dada ini
kala jauh darimu

Usailah sudah
rasa bahagia di dalam jiwa
saat menanti senja bersamamu

Usailah sudah
cerita tentang indahnya rintik hujan
di mana kita pernah melewatinya
berdua


Usailah sudah
cerita tentang rumah yang indah
penuh dengan bunga-bunga cinta
di mana kita berdua pernah ingin
tinggal di dalamnya
bersama
putra-putri kita

Usailah sudah semua itu kekasih
Usailah semua mimpi dan
harapanku
bersamamu

Tertutup sudah
lembaran buku cerita
kita berdua

selain itu, ada ratusan puisi karya saya yang bisa kalian baca melalui tautan Kumpulan Puisi Arif Rahmawan atau silakan berselancar melalui google dengan kata kunci Puisi Arif Rahmawan.

Kegiatan 4.5 Jelaskan Tema dari Puisi "Hujan Bulan Juni" dan Gadis Peminta-minta"?



Kunci jawaban dari kegiatan 4.4. dalam buku Bahasa Indonesia kelas 8 SMP/ MTs bab 4 halaman 112 terbitan kemendikbud kurikulum 2013. Peserta didik diminta menjelaskan tema dari puisi "Hujan Bulan Juni" dan "Gadis Peminta-minta".

Agar lebih jelas, sila perhatikan soal dan jawaban di bawah ini !

Soal

Kegiatan 4.5
A. 1. Jelaskan tema dari puisi ”Hujan Bulan Juni” dan ”Gadis Peminta-minta”? Apakah maksud penyair-penyair dengan masing-masing puisinya itu?
2. Apa yang menyamakan dan membedakan dari tema kedua puisi itu? Jelaskanlah!

B. 1. Bacalah pula puisi berikut!
Sajak
oleh Sanusi Pane

Di mana harga karangan sajak,
Bukan dalam maksud isinya;
Dalam bentuk, kata nan rancak,
Dicari timbang dengan pilihnya
Tanya pertama keluar di hati,
Setelah sajak dibaca tamat,
Sehingga mana tersebut sakti,
Mengikat diri di dalam hikmat.
Rasa bujangga waktu menyusun,
Kata yang datang berduyun-duyun
Dari dalam, bukan nan dicari.
Harus kembali dalam pembaca,
Sebagai bayang di muka kaca.
Harus bergoncang hati nurani.


2. Jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut!
a. Puisi ”Sajak” terdiri atas berapa larik dan berapa bait?
b. Apa arti sajak dalam puisi tersebut? Bagaimana amanat yang ingin
disampaikan penyair dalam puisi ”Sajak”?
d. Menurut sang penyair, sajak itu harus menggoncang hati nurani
pembacanya. Setujukah Anda dengan pendapat tersebut? Jelaskan
alasan-alasannya!
e. Bagaimana penyataan-pernyataan penting penyair tentang sajak di dalam
puisinya itu? Jelaskan secara naratif!


Jawab

A.

1. Tema dari puisi "Hujan Bulan Juni" adalah tentang Kebaikan dalam Kehidupan Manusia. Penulis menggunakan majas personifikasi untuk menggambarkan kebaikan

Tema dari puisi "Gadis Peminta-Minta" adalah kemanusiaan.

Karena keseluruhan isi puisi menggambarkan sisi kemanusiaan bahwa martabat gadis peminta-minta itu sama dengan martabat manusia lainnya. 

2. Yang menyamakan tema kedua puisi itu adalah ungkapan penggambaran suasana  batin penyair terhadap keadaan di sekitarnya.

Yang membedakan adalah puisi Hujan Bulan Juni menggambarkan kebaikan manusia dalam bentuk suasana alam ketika hujan yang turun di musim kemarau, sedangkan puisi Gadis Peminta-minta menggambarkan suatu keprihatinan dan simpati kepada lingkungan dan masyarakat di sekitarnya.

Kegiatan 4.4 Berdasarkan Cara Pengungkapannya, Termasuk Ke dalam Jenis Puisi



Kunci jawaban dari Kegiatan 4.4 dalam buku Bahasa Indonesia Kelas 8 SMP/ MTs bab 4 halaman 108 terbitan kemendikbud kurikulum 2013. Tugas ini masih berkaitan dengan puisi.

Agar lebih jelas, sila perhatikan soal dan jawaban di bawah ini !

Kegiatan 4.4.
1. Berdasarkan cara pengungkapannya, termasuk ke dalam jenis apakah puisi-puisi di bawah ini


2.Sajikanlah pendapat-pendapatmu itu ke dalam format laporan seperti berikut. Buatlah laoran dalam kertas manila, postit, dan kertas sejenis lainnya. Kerjakanlah bersama kelompokmu !
3. Pajang atau tempelkan laporan kelompokmu itu di papan tulis atau di dinding kelas dengan perekat yang tidak mengotorinya.
4. Mintalah kelompok lain untuk mengunjungi pajangan kelompokmu itu untuk memberikan tanggapan/ penilaian dengan membubuhkannya langsung
5. RUmuslanlah simpulan kelas tentang jenis-jenis dari ketiga puisi itu berdasarkan kesepahaman pendapat dari setiap kelompok

Jawab

1. Puisi 1
Jenis : Puisi Lirik yaitu elegi
Alasan : Karena pada puisi ini menceritakan kesedihan penyair mengenai peristiwa tadi pagi yang ia alami.

Puisi II
Jenis:  termasuk dalam Puisi Dekriptif yaitu Satire
ALasan: Karena pada puisi ini penyair mengungkapkan ketidakpuasannya atas diri sendiri dengan menggunakan kata-kata yang menyindir atau merendahkan diri.

Puisi III
Jenis: termasuk dalam jenis puisi Deskriptif, yaitu kritik sosial
Perhatikan larik berikut
Petani-petani yang miskin semakin tersingkir di sana
Nelayan-nelayan sakit, keracunan lautnya
Burung-burung satu per satu meledak di udara

Pada kutipan larik-larik tersebut, penyair mengungkapkan ketidaksenangan penyair pada peninjuan nuklir dengan menunjukkan ketidakberesan keadaan yang terjadi dengan uji coba nuklir.

Minggu, 27 Oktober 2019

Jelaskan Secara RInci Isi Puisi Surat dari Ibu" Bersama Kelompokmu



Kunci Jawaban dari Kegiatan 4.3 dalam buku Bahasa Indonesia Kelas 8 SMP/ MTs bab 4 halaman 104 Kurikulum 2013 terbitan Kemendikbud. Dalam tugas ini, peserta didik masih harus mengerjakan soal yang berkaitan dengan puisi.

Agar lebih jelas, kalian bisa membaca puisi di bawah ini kemudian silakan perhatikan soal dan jawaban dari kegiatan 4.3.

Surat dari Ibu

Pergi ke dunia anak-anaku sayang
pergi ke hidup bebas!
Sesama angin masih angin buritan
dan matahari pagi menyinar daun-daunan
dalam rimba dan padang hijau.

Pergi ke laut lepas, anakku sayang
pergi ke alam bebas!
Sesama hari belum petang
dan warna senja belum kemerah-merahan
menutup pintu waktu lampau.

Jika bayang telah pudar
dan elang laut pulang ke sarang
angin bertiup ke benua
Tiang-tiang akan kering sendiri
dan nakhoda sudah tahu pedoman
Boleh engkau datang padaku!

Kembali pulang, anakku sayang
kembali ke balik malam!
Jika kapalmu telah rapat ke tepi
Kita akan bercerita
"Tentang cinta dan hidupmu pagi hari"
(Asrul Sani, 1948)

Soal

A. Jelaskanlah secara rinci isi puisi "Surat dari Ibu" bersama kelompokmu !

Jawab:

Penjelasan Bait I : Menceritakan tentang harapan dari orang tua kepada anak-anaknya untuk meraih cita-cita setinggi langit
Isi Kata-kata Penunjuk dalam puisi: pergi ke dunia luas, anakku sayang

Penjelasan bait II: Masih menggambarkan harapan dari orang tua kepada anaknya, selama masih muda agar terus meraih cita-cita setinggi langit
Isi kata-kata penunjuk dalam puisi:  Pergi ke laut lepas, anakku sayang
pergi ke alam bebas!
Sesama hari belum petang
dan warna senja belum kemerah-merahan
menutup pintu waktu lampau.

Penjelasan Bait III: Menceritakan harapan dan impian orangtua, jika kelak sudah berhasil meraih cita-cita, segeralah pulang ke rumah tempat lahir.

Isi kata-kata penunjuk dalam puisi: Tiang-tiang akan kering sendiri
dan nakhoda sudah tahu pedoman
Boleh engkau datang padaku!

Penjelasan Bait IV: Masih menggambarkan harapan dan impian orangtua. Harapan itu disertai keinginan yang kuat untuk bercengkerama, berdialog dengan hangat bersama anak tercinta.

Isi kata-kata penunjuk dalam puisi: Kembali pulang, anakku sayang

kembali ke balik malam!

Jika kapalmu telah rapat ke tepi

Kita akan bercerita

"Tentang cinta dan hidupmu pagi hari"

Kegiatan 4.2 Simaklah Puisi Berikut Temanmu Akan Membacakannya



Kunci jawaban dari kegiatan 4.2 dalam buku bahasa Indonesia kelas 8 SMP/ Mts kurikulum 2013 terbitan kemendikbud. Peserta didik masih harus menyimak dan menafsirkan puisi tentang Serenada Hijau.

Agar lebih jelas, sila perhatikan soal dan jawaban di bawah ini !

Soal

Kegiatan 4.2
A. Simaklah puisi berikut. Temanmu akan membacakannya !

B. Bentuklah Kelompok lalu Berdiskusilah
1. Majas apa saja yang ada dalam puisi 'Serenada Hijau"
2. Bagaimana irama yang tergambar di dalamnya ?
3. Tunjukkanlah kata-kata yang bermakna konotasi dalam puisi "Serenada Hijau" di dalamnya. Jelaskan pula makna dari setiap kata itu.
4. Adakah lambang-lambang pada puisi "Serenada Hijau" ? Jika adaa, jelaskanlah artinya

C. 1. Berdiskusilah, cermati pula pengimajinasian yang ada dalam puisi itu, Catatlah kata-katanya ke dalam format berikut: kemudian simpulkan efek yang ditimbulkannya.
2. Laporkanlah hasil diskusimu dalam forum diskusi kelas untuk mendapat tanggapan dari teman temanmu.



Jawab:
A. Sudah saya simak

B. Hasil diskusi
1. Majas yang terdapat dalam puisi Serenada Hijau antara lain: majas personifikasi, majas repetisi
2. Irama yang tergambar di dalamnya  terdapat pada “kupacu kudaku” yang menjadi penekanan sehingga menimbulkan estetika tersendiri.
3. Makna konotasi dalam puisi Serenada Hijau antara lain
a. Kupacu kudaku
Pemaknaan: semangat yang menggebu
Makna dasar : menambah kecepatan kuda

b. Batu yang terendam
Pemaknaan: dari hati yang paling dalam
Makna dasar : batu yang berada di dalam air

c.. Bila Bulan menegur salam
Pemaknaan : malam telah tiba

d. syahdu malam bergantung di dahan-dahan
Pemaknaan: di keheningan malam

4. a) kudaku = anggota tubuh
ws rendra melambangkan anggota tubuhnya sebagai kuda, karena kuda terkenal sebagai hewan yang kuat berlari.

b) bila bulan = waktu nya malam hari.

c) batu = suara hati
dalam puisi dikatakan dari batu yang terendam, maksud dari ws rendra dari suara hati yang tak tak pernah diungkapkan.

C. Imajinasi auditif:
terdengar keluhan
dari batu yang terdendam

Imajinasi visual:
dan kubayangkan
sedang kau tunggu daku

imajinasi taktil:

sambil kau jalin
rambutmu yang panjang
Imajinasi taktil

Kegiatan 4.1 Baca Kembali Puisi Berjudul Hujan Bulan Juni, Kemudian Jawablah Pertanyaan



Kunci jawaban tugas 4.1 dalam buku Bahasa Indonesia Kelas 8 SMP/ MTs halaman 93 bab 4 kurikulum 2013 terbitan kemendikbud. Peserta didik diminta membaca kembali puisi hujan bulan juni karya Sapadi Djoko Damono.

Tak ada yang lebih tabah
Dari hujan bulan Juni
Dirahasiakannya rintik rindunya
Kepada pohon berbunga itu

Tak ada yang lebih bijak
Dari hujan bulan Juni
Dihapuskannya jejak-jejak kakinya
Yang ragu-ragu di jalan itu

Tak ada yang lebih arif
Dari hujan bulan Juni
Dibiarkannya yang tak terucapkan diserap akar pohon bunga itu

karya: Sapadi Djoko Damono


Soal
Kegiatan 4.1
Agar lebih jelas sila perhatikan soal dan jawaban di bawah ini !

A. Baca kembali puisi berjudul "Hujan Bulan Juni". Kemudian, jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut!
1. Mengapa teks itu dikatakan sebagai puisi?
2. Teks itu mengungkapkan perasaan apa: sedih, kagum, cemburu, rindu, atau sayang?
3. Keindahan apa yang tampak pada rangkaian kata di dalam teks tersebut?
4. Ditunjukan kepada siapakah maksud dari teks itu?
5. Bagaimana sikapmu sendiri berkaitan dengan masalah yang diangkat di dalamnya?

Jawab:

1. Teks tersebut disebut puisi karena mengandung  irama, matra, rima, serta penyusunan larik dan bait. Selain itu juga terdapat bahasa yang bentuknya dipilih dan ditata secara cermat sehingga mempertajam kesadaran orang akan pengalaman dan membangkitkan tanggapan khusus lewat penataan bunyi, irama, dan makna khusus.

2. Teks tersebut mengungkapkan kekaguman, kerinduan dan juga sayang.
3. Kata-kata dalam puisi tersebut sangat indah karena disusun dengan cermat dan sepenuh perasaan sehingga kita bisa merasakan keindahan dari kerinduan seseorang kepada orang yang lain. Alih-alih menulis nama orang, Sang Pengarang memilih nama "Hujan Bulan Juni" dan "pohon berbunga". Semua itu membuat kita seolah-olah turut merasa rindu entah kepada siapa, dan rindu itu semakin menjadi kala kita membayangkan hujan menyirami pohon yang berbunga.

4. Teks tersebut ditujukan kepada orang yang sangat dirindukan.

5. Sikap saya berkaitan dengan masalah yang diangkat dalam puisi tersebut membuat saya seolah-olah turut merasakan kerinduan.

Catatan: Hal di atas merupakan penafsiran kami, tentu saja kalian boleh saja memiliki penafsiran lain terhadap puisi Hujan Bulan juni , sehingga bisa didiskusikan bersama-sama guru dan teman-teman kalian.