Minggu, 02 Juni 2019

Tugas Mandiri 1.2 Merajut Kebersamaan di Kampung Pancasila

Soal dan jawaban dari Tugas Mandiri 1.2 Bab I PKn kelas 9 terbitan kemendikbud. Peserta didik diminta untuk mengerjakan soal berdasarkan teks bacaan,Merajut Kebersamaan di Kampung Pancasila yang sudah tertulis sebelumnya.

Untuk lebih lengkapnya silakan perhatikan soal dan jawaban di bawah ini.




Setelah kamu membaca berita tersebut, jawablah pertanyaan di bawah ini !

1. Apa yang melatarbelakangi terbentuknya kampung Pancasila
2. APa tujuan dibentuknya kampung Pancasila
3. Siapa yang terlibat dalam pembentukan kampung Pancasila
4. Bagaimana upaya-upaya yang dilakukan warga kampung Pancasila agar tercipta harmoni dalam keberagaman kampung Pancasila
5. Bagaimana upaya yang dapat kalian lakukan untuk mencontoh pembentukan kampung Pancasila


Jawab: 

1. Latarbelakang terbentuknya kampung Pancasila bermula pada tahun 1990-an, saat gencarnya penataran Pedoman, Penghayatan dan Pengamalan Pancasila (P4). Desa Balun menjadi percontohan untuk pelaksanaan program pemerintah. Saat itu, Desa Balun sudah dikenal sebagai desa yang memiliki kerukunan beragama yang sangat baik.

2. Tujuan dibentuknya kampung Pancasila agar tercipta kerukunan umat beragama di antara agama-agama yang ada di desa Balun yaitu agama Islam, Kristen, dan Buddha

3. Mereka yang terlibat dalam pembentukan kampung Pancasila antara lain:
a. Pemerintah
b. Kepala Desa
c. Penduduk desa Balun

4. Upaya-upaya yang dilakukan warga kampung Pancasila agar tercipta harmoni dalam keberagamaan kampung Pancasila antara lain :
a. Saling menghargai penganut agama lain
b. Melaksanakan kegiatan kerja bakti dengan melibatkan semua penganut agama
c. Saling melibatkan diri dalam kegiatan keagamaan umat beragama lain.

5.Upaya yang bisa dilakukan pelajar dan masyarakat umum untuk mencontoh desa Pancasila
a. Menghargai umat beragama lain
b. Selalu menjaga kerukunan dengan umat beragama lain
c. Tidak melakukan tindakan provokasi berdasarkan agama
d. Saling menjaga setiap kali melakukan peribadatan
e. Sebisa mungkin meninggalkan perdebatan soal agama.

Jumat, 31 Mei 2019

Kelebihan dan Kelemahan Penerapan Pancasila Masa Orde Baru

Soal dan Jawaban dari Tugas Mandiri 1.1 Bab 1 PKn Kelas 9 SMP Kurikulum 2013. Soal tersebut terdapa pada halaman 10. Peserta didik diminta mencari kelebihan dan kelemahan Pancasila pada Masa Orde Baru.

Untuk lebih lengkapnya silakan perhatikan soal dan jawaban di bawah ini.





Carilah kelebihan dan kelemahan penerapan Pancasila sebagai dasar negara dan pandangan hidup bangsa pada masa Orde Baru melalui berbagai sumber belajar, seperti surat kabar, media elektronik atau buku sumber lainnya. Tulislah hasil pencarian kalian dalam tabel di bawah ini.

Kelebihan dan Kelemahan Penerapan pancasila Masa Orde Baru.

Kelebihan:
- Presiden Suharto dipandang sebagai tokoh yang berhasil membubarkan PKI
- Berhasil menciptakan stabilitas keamanan dalam negeri dalam waktu relatif singkat.
- Melaksanakan Repelita yang tertuang dalam GBHN

Kelemahan:
- Presiden Suharto hanya mengizinkan tiga partai politik di Indonesia.
- Membatasi kebebasan berpendapat dengan cara membredel pers dengan semena-mena.
- Menangkapi lawan politik tanpa pengadilan
- Pelanggaran HAM misalnya kasus tanjung priok, Marsinah, wartawan Udin dan lain-lain.

Pilihlah Salah Satu Contoh Peristiwa Penyimpangan Terhadap Nilai Nilai Pancasila

Pilihlah salah satu contoh peristiwa penyimpangan terhadap Pancasila sebagai dasar negara sejak awal kemerdekaan sampai akhir Orde Lama. Soal tersebut merupakan salah satu soal dalam Tugas Kelompok 1.1 Bab 1 PKn Kelas 9 SMP Kurikulum 2013 terbitan Kemendikbud halaman 8.  Peserta didik diminta mengerjakan soal bersama kelompoknya masing-masing.

Untuk lebih lengkapnya silakan perhatikan dengan seksama soal dan jawaban di bawah ini.





1. Pilihlah salah satu contoh peristiwa penyimpangan terhadap Pancasila sebagai dasar negara sejak awal kemerdekaan sampai akhir Orde Lama.
2. Susun pertanyaan yang ingin kamu ketahui sesuai topik yang dipilih
3. Carilah informasi tentang peristiwa tersebut dari berbagai sumber belajar
4. Diskusikan dengan kelompokmu, hubungkan berbagai informasi yang kamu peroleh dan buatlah kesimpulan tentang peristiwa tersebut
5. Susun laporan hasil telaah kelompokmu secara tertulis dan sajikan di depan kelas


Jawab :

1. Saya akan memberikan salah satu contoh penyimpangan terhadap Pancasila sebagai dasar negara sejak awal kemerdekaan sampai akhir orde lama. Contoh tersebut adalah peristiwa yang terjadi pada masa awal kemerdekaan (1945 - 1949) yaitu pemberontakan PKI (Partai Komunis Indonesia) di Madiun pada tanggal 18 September 1948 yang dipimpin oleh Musso. Bertujuan mengganti ideologi Pancasil menjadi ideologi Komunis.

2. Pertanyaan tentang topik tersebut misalnya:
a. Mengapa Musso ingin mengganti Pancasila dengan Komunis ?
b. Siapakah Musso ?
c, Mengapa pemberontakan dilaksanakan di Madiun ?
d. Apakah pemberontakan tersebut berhasil ditumpas ?

3. Informasi tentang peristiwa tersebut bisa ditemukan secara lebih lengkap dalam buku-buku sejarah. Misalnya buku Madiun 1948: PKI Bergerak, Kronik Peristiwa Madiun Pki 1948, dan lain-lain.

4. Kesimpulan dari terjadinya pemberontakan tersebut adalah, Musso baru saja pulang dari Uni Soviet, ia bermaksud mendirikan negara komunis di Indonesia. Akan tetapi upaya tersebut gagal karena mendapat perlawanan dari rakyat dan TNI.

5. Untuk soal nomor lima, silakan kerjakan bersama kelompokmu.

Uji Kompetensi 1.3 Bab 1 Pkn Kelas 7 SMP Halaman 31

Soal dan Jawaban Uji Kompetensi 1.3. Bab 1 Pendidikan Kewarganegaraan Kelas 7 halaman 31. Soal tersebut terdapat dalam buku PKn kurikulum 2013 terbitan Kemendikbud. Peserta didik diminta untuk mengerjakan soal.

Untuk lebih lengkapnya, silakan perhatikan soal dan jawaban di bawah ini.




Jawablah pertanyaan di bawah ini dengan benar !
1. Apa tujuan pembentukan PPKI
2. Bagaimana komposisi keanggotaan PPKI
3. Apa alasan perubahan sila kesatu rumusan dasar negara dalam Piagam Jakarta
4. Apa perbedaan rumusan dasar negara dalam piagam jakarta dengan pembukaan UUD Negara Republik Indonesia Tahun 1945
5. Tuliskan hasil sidang PPKI

Jawab:

1. Tujuan pembentukan PPKI adalah
a. Melanjutkan tugas dari BPUPKI yaitu mempersiapkan kemerdekaan dengan lebih seksama. dan agar kemerdekaan bisa dilaksanakan secepatnya.
b. Mengesahkan Rancangan UUD yang sebelumnya telah dipersiapkan
oleh BPUPKI.
c.  Membuat struktur ketatanegaraan, serta
d.  Menentukan cara guna memutuskan pernyataan Kemerdekaan
Indonesia.

2. Komposisi Keanggotaan PPKI ditetapkan sebagai berikut :
21 Orang indonesia yang terdiri dari 12 Orang Jawa , 3 Orang Sumatera , 2 Orang Sulawesi , 1 Orang Kalimantan , 1 Orang Nusa Tenggara , 1 Orang Maluku , 1 orang Golongan TiongHoa

ketua : Ir. Soekarno
wakil ketua : Drs. Moh. Hatta

anggota :


  1. Prof. Mr. Dr. Soepomo 
  2. KRT Radjiman Wedyodiningrat 
  3. R. P. Soeroso 
  4. Soetardjo Kartohadikoesoemo 
  5. Kiai Abdoel Wachid Hasjim 
  6. Ki Bagus Hadikusumo 
  7. Otto Iskandardinata 
  8. Abdoel Kadir 
  9. Pangeran Soerjohamidjojo 
  10. Pangeran Poerbojo 
  11. Dr. Mohammad Amir 
  12. Mr. Abdul Maghfar 
  13. Teuku Mohammad Hasan 
  14. Dr. GSSJ Ratulangi 
  15. Andi Pangerang 
  16. A.A. Hamidhan 
  17. I Goesti Ketoet Poedja 
  18. Mr. Johannes Latuharhary 
  19. Drs. Yap Tjwan Bing 

3. Alasan perubahan sila kesatu adalah adanya keberatan dari wakil-wakil protestan dan katolik dari wilayah yang dikuasai Angkatan laut Jepang, mereka tidak setuju dengan sila pertama yang berbunyi Ketuhanan dengan kewajiban menjalankan syariat Islam bagi pemeluknya. Rumusan sila pertama tersebut dianggap tidak mencerminkan keberagamaan dan keyakinan Indonesia yang berbeda beda.

4. Perbedaan rumusan dasar negara dalam piagam jakarta dengan pembukaan UUD Negara Republik Indonesia Tahun 1945 terletak pada sila pertama.

Piagam Jakarta
1. Ketuhanan yang Maha Esa dengan kewajiban menjalankan syariat Islam bagi pemeluk-pemeluknya

UUD 1945
1. Ketuhanan yang Maha Esa.

5. Hasil sidang PPKI antara lain :

Hasil sidang PPKI pertama.
a. Menetapkan UUD 1945
b. Memilih Presiden dan Wakil Presiden yaitu, Ir. Soekarno dan Mohammad Hatta
c. Membentuk Komite Nasional Indonesia Pusat.

Hasil sidang PPKI kedua.
a.Membentuk 12 kementerian dan 4 menteri negara;
b. Membentuk pemerintahan daerah (Indonesia dibagi menjadi 8 provinsi yang dipimpin oleh seorang gubernur).

Uji Kompetensi 1.2 PKn Kelas 7 Halaman 30

Soal dan jawaban Uji Kompetensi 1.2 Pkn Kelas 7 Halaman 30. Soal ini terdapat dalam buku Pendidikan Pancasila dan kewarganegaraan kurikulum 2013 terbitan kemendikbud. Peserta didik diminta untuk mengerjakan soal yang telah dipelajari sebelumnya.

Untuk lebih lengkapnya silakan perhatikan soal dan jawaban di bawah ini.



Uji Kompetensi 1.2
Jawablah pertanyaan di bawah ini dengan benar

1. Siapa saja tokoh yang mengusulkan rumusan dasar negara ?
2. Apa isi usulan dasar negara dari Ir. Soekarno ?
3. Apa persamaan dan perbedaan dasar negara yang diusulkan oleh para pendiri negara ?
4. Apa saja tugas dan siapa saja anggota panitia sembilan ?
5. Bagaimana rumusan dasar negara dalam naskah Piagam Jakarta ?


Jawab:

1. Tokoh yang mengusulkan rumusan dasar negara adalah : Ir. Soekarno, Mohammad Yamin, dan Mr. Soepomo

2. Isi usulan dasar negara dari Ir. Soekarno antara lain :
a.Kebangsaan Indonesia
b. Internasionalisme atau perikemanusiaan
c. Mufakat atau demokrasi
d. Kesejahteraan sosial
e. Ketuhanan yang berkebudayaan

3. Persamaan dan perbedaan dasar negara yang diusulkan para pendiri negara
Persamaan:
a. Sama dari segi materi
b. Sama dalam semangat yang menjiwainya
c. Disampaikan  berdasarkan sejarah  perjuangan bangsa lain dan dengan melihat bangsa lain.
d. Tetap berakar pada kepribadian dan gagasan besar  dari bangsa Indonesia sendiri

Perbedaan
a. Istilah yang digunakan
b. Posisi Pancasila dalam kehidupan berbangsa dan bernegara

4. Tugas Panitia Sembilan adalah menyelidiki usul-usul mengenai perumusan dasar negara.
Anggota panitia sembilan adalah:


  • Ir. Soekarno (ketua)
  • Drs. Mohammad Hatta (wakil ketua)
  • Mr. Achmad Soebardjo (anggota)
  • Mr. Mohammad Yamin (anggota)
  • KH. Wahid Hasjim (anggota)
  • Abdoel Kahar Moezakir (anggota)
  • Abikoesno Tjokrosoejoso (anggota)
  • H. Agus Salim (anggota)
  • Mr. Alexander Andries Maramis (anggota)
5. Rumusan dasar negara dalam piagam jakarta adalah

  • Ke-Tuhanan dengan kewajiban menjalankan syariat Islam bagi pemelukpemeluknya
  • Kemanusiaan yang adil dan beradab
  • Persatuan Indonesia
  • Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam pemusyawaratan / perwakilan
  • Keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia.

Rabu, 29 Mei 2019

Uji Kompetensi 1.1 Pkn Kelas 7 Bab 1 Halaman 30

Soal dan jawaban dari Uji Kompetensi 1.1 Pendidikan Kewarganegaraan Kelas 7 Bab 1 Halaman 30 Buku PKn Kurikulum 2013 terbitan kemendikbud. Peserta didik diminta untuk menjawab soal. Ada lima pertanyaan yang harus dijawab.

Untuk lebih lengkapnya silakan perhatikan soal dan jawabannya di bawah ini.



Uji Kompetensi 1.1
Jawablah pertanyaan di bawah ini dengan benar
1. Jelaskan pembentukan BPUPKI
2. Siapa sajakah anggota BPUPKI
3. Apa tugas BPUPKI
4. Bagaimana proses sidang resmi yang dilaksanakan BPUPKI
5. Bagaimana proses sidang tidak resmi yang dilaksanakan BPUPKI


Jawab:

1. Pembentukan BPUPKI bermula dari janji Jepang yang akan membentuk pantia persiapan kemerdekaan. Sebelumnya satu persatu daerah dikuasai Jepang kembali dikuasai Sekutu. Melihat itu, pada peringatan Pembangunan Djawa Baroe tanggal 1 Maret 1945, Jepang mengumumkan pembentukan Dokuritsu Zyunbi Tyoosakai (Badan Penyelidik Usaha-usaha Persiapan Kemerdekaan Indonesia (BPUPKI) untuk menyelidiki usaha-usaha persiapan kemerdekaan. Janji tersebut direalisasikan pada tanggal 29 April 1945, secara resmi BPUPKI dilantik oleh Jepang, dengan anggota berjumlah enam puluh dua orang yang terdiri dari tokoh-tokoh bangssa Indonesia dan tujuh orang perwakilan dari Jepang.

2. Anggota BPUPKI terdiri dari enam puluh dua orang yang terdiri dari tokoh-tokoh bangssa Indonesia dan tujuh orang perwakilan dari Jepang. Ketua BPUPKI adalah dr. K.R.T. Radjiman Wedyoningrat dengan dua wakil ketua Ichibangase Yosio dan R.P. Soeroso.

3. Tugas BPUPKI adalah menyelidiki usaha-usaha persiapan Kemerdekaan Indonesia. dan membuat rancangan Dasar negara, serta UU Dasar 1945

4. Proses sidang resmi pertama dilaksanakan pada tanggal 29 Mei sampai dengan 1 Juni 1945 membahas tengang dasar negara. SIdang kedua berlangsung tanggal 10 sampai dengan 17 Juli 1945 dengan membahas rancangan Undang-Undang Dasar.

5. Proses sidang tidam resmi hanya dihadiri oleh tiga puluh delapan orang. Kegiatan ini berlangsung di masa reses antar sidang pertama dan sidang kedua, tunjuannya untuk membahas rancangan Pembukaan Undang-Udang Dasar 1945 yang dipimpin oleh anggota BPUPKI Ir. Sukarno. Sidang BPUPKI dilaksanakan di gedung Chuo Sangi In.

Tabel 1.4. Hal yang Diteladani dari Para Tokoh Pendiri Negara

Soal dan jawaban Tabel 1.4 Hal yang diteladani dari para tokoh pendiri negara. Soal ini terdapat dalam buku Pendidikan kewarganegaraan kelas 7 kurikulum 2013. Peserta didik diminta untuk melengkapi tabel pada kolom nilai dan semangat dari para tokoh bangsa Indonesia.

Untuk lebih lengkapnya silakan perhatikan soal dan jawaban di bawah ini.




Tugas kalian sekarang adalah mengidentifikasi semangat-semangat apalagi yang telah ditunjukkan oleh para pendiri negara. Makin banyak tokoh yang mampu kalian identifikasi bentuk semangatnya makin baik. Buatlah dalam bentuk karangan/ tulisan menarik hasil dari identifikasi kalian. Kumpulkan dalam bentuk kliping hasil identifikasi kalian tersebut. Bandingkan hasil identifikasi kalian dengan teman. Kumpulkan pada guru tepat pada waktunya.

Tabe.l 1.4 Hal yang diteladani dari para tokoh pendiri negara.

1. Ir. Sukarno
Nilai dan semangat:

  • Jiwa dan semangat merdeka
  • Nasionalisme dan patriotisme
  • idealisme kejuangan yang tinggi


2. Mohammad Hatta
Nilai dan semangat :

  • Nasionalisme yang tinggi
  • Rela berkorban
  • Taat Beribadah
  • Jujur



3. Muhammad Yamin
Nilai dan semangat:

  • Nasionalisme yang tinggi
  • ikhlas
  • Pantang menyerah


4. Soepomo
Nilai dan semangat:

  • Cinta tanah air
  • Patriotisme
  • Mengutamakan kepentingan bangsa


5. K.H. Wahid Hasjim:

  • Religius
  • Nasionalisme
  • Bijaksana
  • Patriotik

Selasa, 28 Mei 2019

Aktivitas 1.3 Perbedaan BPUPKI dan PPKI

Soal dan jawaban aktivitas 1.3. Perbedaan antara BPUPKI dan PPKI. Soal ini terdapat dalam buku Pendidikan Kewarganegaraan Kelas 7 Kurikulum 2013 terbitan Kemendikbud. Peserta didik diminta untuk mengerjakan soal atau mengisi tabel tentang perbedaan BPUPKI dan PPKI.

Untuk lebih jelasnya silakan perhatikan soal dan jawaban di bawah ini.




BPUPKI

1. Waktu Pembentukan : 29 April 1945
2. Jumlah Anggota: 62 orang
3. Susunan:
1. KRT Radjiman Wedyodiningrat (Ketua)
2. R.P. Soeroso (Wakil Ketua)
3. Hibangase Yosio (Wakil Ketua) - orang Jepang
4. Ir. Soekarno
5. Drs. Moh. Hatta
6. Mr. Muhammad Yamin
7. Prof. Dr. Mr. Soepomo
8. KH. Wachid Hasjim
9. Abdoel Kahar Muzakir
10. Mr. A.A. Maramis
11. Abikoesno Tjokrosoejoso
12. H. Agoes Salim
13. Mr. Achmad Soebardjo
14. Prof. Dr. P.A.A. Hoesein Djajadiningrat
15. Ki Bagoes Hadikoesoemo
16. AR Baswedan
17. Soekiman
18. Abdoel Kaffar
19. R.A.A. Poerbonegoro Soemitro Kolopaking
20. KH. Ahmad Sanusi
21. KH. Abdul Halim
Di antara para anggotanya terdapat lima orang keturunan Tionghoa,yaitu
1. Liem Koen Hian
2. Tan Eng Hoa
3. Oey Tiang Tjoe
4. Oey Tjong Hauw
5. Drs. Yap Tjwan Bing

4. Tugas: Mempelajari dan menyelidiki hal-hal yang berkaitan dengan aspek-aspek poplitik, ekonomi, tata pemerintahan, dan hal-hal yang diperlukan dalam usaha pembentukan negara Indonesia merdeka

5. Waktu persidangan: Sidang pertama BPUPKI pada 29 mei sampai 1 Juni 1945, sementara sidang kedua 10-17 Juli 1945

6. Hasil sidang:

1. Pada sidang pertama BPUPKI pada tanggal 29 Mei – 1 Juni 1945
hasilnya berupa dasar negara yaitu Pancasila

2.Pada sidang kedua BPUPKI pada tanggal 10 – 16 Juli 1945
Hasilnya adalah:
a. Pernyataan Indonesia Merdeka.
b. Pembukaan Undang-Undang Dasar (Preambul).
c. Undang-Undang Dasar (Batang Tubuh).


PPKI:

1. Waktu Pembentukan: 7 Agustus 1945
2. Jumlah Anggota: 21 orang
3. Susunan:

  1. Ir. Soekarno (Ketua)
  2. Drs. Moh. Hatta (Wakil Ketua)
  3. Prof. Mr. Dr. Soepomo (Anggota)
  4. KRT Radjiman Wedyodiningrat (Anggota)
  5. R. P. Soeroso (Anggota)
  6. Soetardjo Kartohadikoesoemo (Anggota)
  7. Kiai Abdoel Wachid Hasjim (Anggota)
  8. Ki Bagus Hadikusumo (Anggota)
  9. Otto Iskandardinata (Anggota)
  10. Abdoel Kadir (Anggota)
  11. Pangeran Soerjohamidjojo (Anggota)
  12. Pangeran Poerbojo (Anggota)
  13. Dr. Mohammad Amir (Anggota)
  14. Mr. Abdul Maghfar (Anggota)
  15. Mr. Teuku Mohammad Hasan (Anggota)
  16. Dr. GSSJ Ratulangi (Anggota)[4]
  17. Andi Pangerang (Anggota)
  18. A.H. Hamidan (Anggota)
  19. I Goesti Ketoet Poedja (Anggota)
  20. Mr. Johannes Latuharhary (Anggota)
  21. Drs. Yap Tjwan Bing (Anggota)


4. Tugas: Menyiapkan kemerdekaan Indonesia berupa menambahkan atau menyempurnakan sesuatu hal yang belum lengkap yang telah dikerjakan oleh BPUPKI

5. Waktu persidangan: Sidang pertama PPKI pada  18 agustus 1945, sementara sidang Kedua pada 19 Agustus 1945 dan Sidang ketiga 22 Agustus 1945

6. Hasil sidang :
1. Sidang pertama (18 agustus 1945) mengusulkan :
a.rancangan UUD sebagai UUD Negara RI
b.memilih ir.ssoekarno sebagai presiden dan muh.hatta sebagai wakilnya
c.untuk sementara waktu presiden dibantu oleh sebuah komite Nasional Indonesia
2. Sidang kedua (19 agustus 1945) mengusulkan :
a.menetapkan wilayah indonesia menjadi 8 provinsi dan menunjuk gubernurnya
b.menetapkan 12 departemen serta menteri-menterinya
c.menggusulkan dibentuknya tentara kebangsaan
3. Sidang ketiga (22 agustus 1945)
a.dibentuk komite nasional
b.dibentuknya partai nasional indonesia
c.dibentuknya tentara kebangsaan

Tabel 1.1 Perumusan Pancasila Sebagai Dasar Negara

Soal dan Jawaban dari Tabel 1.1. Perumusan Pancasila sebagai dasar negara dalam buku Pendidikan Kewarganegaraan (PKn) Kelas 7 Edisi Revisi 2017. Peserta didik diminta untuk mengerjakan/ mengisi tabel berdasarkan pemahaman pada materi yang sudah dipelajari.

Untuk lebih lengkapnya, silakan perhatikan dengan seksama, soal dan jawaban di bawah ini.



1. Aspek Informasi : Pendiri Negara pengusul rumusan dasar negara
Uraian: Muhammad Yamin, Mr. Soepomo, Ir. Soekarno

2. Anggota Panitia Kecil
Uraian: Ir. Soekarno, Ki Bagoes Hadikoesoemo, Kyai Haji Wachid Hasyim, Mr. Muhammad Yamin, Sutardjo Kartohadikoesoemo, A.A. Maramis, Otto Iskandardinatan, dan Drs. Mohammad Hatta.

3. Anggota Panitia Sembilan
Uraian: 

1. Ir. Soekarno (ketua)
2. Drs. Mohammad Hatta (wakil ketua)
3. Mr. Achmad Soebardjo (anggota)
4. H. Agus Salim (anggota)
5.     Mr. Mohammad Yamin (anggota)
6. KH. Wahid Hasjim (anggota)
7.. Abdoel Kahar Moezakir (anggota)
8 Abikoesno Tjokrosoejoso (anggota)
9. Mr. Alexander Andries Maramis (anggota)


4. Panitia Sembilan
Uraian: Panitia kecil berjumlah sembilan orang yang dibentuk oleh Panitia Kecil sebelumnya dengan anggota BPUPKI. Tugasnya adalah menyelidiki usul-usul mengenai perumusan dasar negara.

5. Latar Belakang Perubahan Rumusan Dasar Negara Sila Pertama Naskah Piagam Jakarta
Uraian: Datangnya utusan opsir Kaigun (Angkatan Laut Jepang). Mereka mengatakan bahwa wakil-wakil Protestan dan Katolik dari wilayah yang dikuasai oleh Angkatan Laut Jepang merasa keberatan dengan bagian kalimat rumusan dasar negara dalam naskah Piagam jakarta. Kalimat yang dimaksud adalah "Ketuhanan dengan kewajiban menjalankan syariat Islam bagi pemeluk-pemeluknya.

Senin, 27 Mei 2019

Aktivitas 1.2 Pkn Kelas 7 Kurikulum 2013

Soal dan jawaban aktivitas 1.2 PKN kelas 7 buku kurikulum 2013 edisi revisi 2017 halaman 11. Peserta didik diminta untuk menjawab soal yang tersedia dengan jawaban yang benar. Untuk lebih lengkapnya silakan perhatikan soal dan jawaban aktivitas 1.2 di bawah ini.




Sudah pahamkah kalian dengan apa yang telah dipelajari ? Kalian dapat mempelajari lebih jauh untuk memahami dasar negara Indonesia dengan mendiskusikan :

1. Siapa saja yang mengusulkan rumusan dasar negara ?
2. Apa peran anggota BPUPKI dalam perumusan dasar negara ?

Jawab:

1. Tokoh bangsa yang mengusulkan rumusan dasar negara antara lain:
a. Muhammad Yamin
.b Mr. Soepomo
c. Ir. Sukarno

2. Peran anggota BPUPKI dalam perumusan dasar negara antara lain:
a. Mengadakan pertemuan untuk mengumpulkan dan memeriksa usul-usul beberapa masalah yaitu Indonesia merdeka
b. Menyelidiki usul-usul mengenai perumusan dasar negara
c. Menyepakati rumusan konsep dasar negara yang tercantum dalam rancangan mukadimah hukum dasar.
d.Menetapkan rumusan dasar neara yang tercantum dalam Pembukaan UUD 1945 yang ditetapkan oleh PPKI tanggal 18 Agustus 1945.