Tampilkan postingan dengan label Hiburan. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Hiburan. Tampilkan semua postingan

Jumat, 14 April 2017

Profil dan Foto Ranty Maria, Pemeran Vika Anak Langit

Pemeran Vika dalam sinetron Anak Langit bernama Ranty Maria. Dalam sinetron tersebut Ranty berperan sebagai tokoh bernama Vika yang lugu dan jujur. Vika merupakan seorang gadis asal Yogyakarta yang pergi ke Jakarta untuk mencari tunangannya. Di Jakarta, ia tinggal bersama Budenya, sosok perempuan yang centil dan memiliki cukup banyak hutang.

Sebagai perempuan Jogja, ucapan yang keluar dari mulut Vika memang berusaha agar kejawa-jawaan. Ia kerap tersipu-sipu sehingga senyum manisnya makin terlihat. Selain itu, takjarang keluguan dan kejujurannya tersebut dimanfaatkan orang lain. Bahkan oleh Budenya sendiri

Ranty Maria lahir terlahir dengan nama lengkap Ranty Maria Aprily Kariso pada 26 April 1999, berarti sekarang gadis cantik tersebut baru berusia 17 Tahun. Meskipun berakting sebagai seorang gadis Jawa, Ranty sama sekali bukan keturunan suku Jawa. Ayahnya bernama Lee Ki Young seorang pria Korea, sementara Ibunya berasal dari Manado bernama Joanita Kariso.


Jauh sebelum membintangi sinetron Anak Langit, Ranty sudah melakoni banyak peran dalam sinetron yang berbeda-beda di antaranya adalah :
1. Jangan Nikahkan Aku, Aku Masih Ingin Bermain
2. Elang
3. Sentuh Hatiku (SinemArt 2007 )
4. Heart (series 1) Luna Starvision Plus 2007
5. Menanti Keajaiban Cinta SinemArt 2008
6.My Love Starvision Plus 2012
7.7 Manusia Harimau New Generation sebaai Ratna (MNC Pictures 2016)
8. 7 Manusia Harimau Ratna (SinemArt 2016 )
9. Anak Jalanan sebagai  Cinta (SinemArt 2017)

Dan sekarang, Ranty mendapat peran utama sebagai Vika. Melalui sinetron Anak Langit. Ranty beradu peran dengan Ammar Zoni. Melalui sinetron ini juga sosok Ranty makin sering dilihat para pemirsa. Sosoknya yang memang cantik ditunjang dengan aktingnya sebagai perempuan lugu, akan membuat sosoknya makin dihafal para pemirsa.

Memang benar, dalam usia yang masih tujuh belas tahun, Ranty cukup apik memerankan sosok yang lebih dewasa. Ia berperan sebagai sosok mahasiswa yang akhirnya jatuh cinta pada sosok Al (Ammar Zoni). Sayangnya kisah cinta mereka mendapat gangguan serius dari sosok Rimba(Dylan Car. Justru karena itulah, jalan cerita Anak Langit menjadi semakin menarik.

Bonus : Foto-foto Ranty Maria













Lucunyaa, Foto Ranty Maria (Vika) Saat Masih Kecil

Dibanding nama aslinya, nama Vika mungkin lebih dikenal para pemirsa Anak Langit SCTV. Jika ditanya siapa nama pemeran Vika, mungkin para pemirsa Anak Langit tidak akan langsung menjawab. Nah, selain memiliki wajah yang rupawati, Ranty merupakan aktris profesional masa depan bangsa Indonesia yang menjalankan perannya dengan sangat baik. Tak jarang banyak masyarakat yang mengidolakannya.

Selain itu semua, ternyata Ranty Maria memiliki koleksi foto saat ia masih kecil. Lucu, menggemaskan, imut-imut pastinya. Penasaran, silakan lihat foto masa kecil Ranty Maria saat masih berumur di bawah sepuluh tahun.













Rabu, 12 April 2017

Wow, Ternyata Ammar Zoni Pemeran Al (Anak Langit) Jago Silat



Harus diakui, Sinetron Anak Langit telah mendapat tempat di hati pemirsa. Sinetron yang bercerita tentang anak muda bernama Al, Vika dan kawan-kawannya tersebut tayang di SCTV setiap hari sehabis maghrib.

Daya tarik sinetron tersebut terletak pada sosok fisik para pemain. Wajah yang rupawan membuat penonton tak bosan menonton para aktor dan aktris sinetron Anak Langit. Selain memiliki penampilan yang menarik, mereka juga ahli berakting. Sinetron Anak langint menghadirkan tokoh utama yang berhasil menyita perhatian para pemirsa SCTV yaitu Al, seorang anak muda yang dibesarkan di panti asuhan oleh orang tua angkatnya. Pemeran sosok Al adalah Muhammad Amar Alruvi. Sosoknya yang tampan dan berbadan tegap menjadi magnet yang menyedot perhatian kaum hawa.

Dikisahkan dalam sinetron tersebut, Al merupakan ketua kelompok anak motor "Rainbow" yang selalu terlibat baku hantam dengan Rimba, ketua geng motor Anthrax.

Bagi penonton yang jeli, pasti bisa melihat, dalam setiap perkelahian, Al selalu menampilkan gerak silat yang cukup indah. Hal tersebut membuat para pemirsa bertanya-tanya, apakah Ammar Zoni sang pemeran Al, benar-benar jago silat. Ternyata jawabannya, Iya.

Ammar Zoni Menguasai Silat Luncua (Silek Luncua)

Ammar Zoni mulai berlatih pencak silat Luncua, ketika dia berada di Muara Labuh, Padang, Sumatera Barat. Kehidupan yang tak terduga yang kerap terjadi dalam diri Ammar Zoni membuat ia harusberpindah-pindah dari satu kota ke kota lainnya. Hingga akhirnya tibalah ia di Muara Labuh, Sumatera Barat. Di situlah, Ammar Zoni merasakan suasana sebuah wilayah yang begitu kental dengan nuansa budaya lokal. Ini tentu jauh beda dengan kota-kota besar di Jawa yang pernah ia singgahi selama ini yang penuh dengan gaya hidup modern. sumber



Di Muara Labuh ia langsung tenggelam dalam keunikan budaya lokal,  ia menyatu dengan budaya masyarakat dengan cara mempelajari dan berlatih  beladiri silat tradisional khas daerah tersebut yang bernama Silek Luncua. Ia bergabung dalam padepokan perguruan silat bernama Perguruan Pencak Silat Garuda Putih (PSGP). Gerakan-gerakan silat pun mulai menjadi makanan sehari-hari anak muda tersebut. Latihan yang rutin selalu dilakukannya. Hasilnya bisa dilihat oleh para pemirsa, Ammar Zoni memiliki fisik yang tegap.

Keseriusannya berlatih silat ternyata mengantar Ammar Zoni berlaga dalam kompetisi pencak silat di daerah tersebut. Luar biasanya, ia berhasil menyabet juara ke-2 dalam sebuah Porda. Ini membuktikan bahwa ia serius dan berbakat dalam olah raga bela diri pencak silat.



Prestasi yang lebih besar juga ia tunjukkan, meskipun sibuk menjadi seorang artis, Ammar Zoni tidak meningggalkan hobi silatnya. Keseriusannya berlatih silat mengantarkan ia meraih medali emas dalam Festival Silat Internasional di Gedung Olahraga Semen Padang, Sumatera Barat pada tanggal 23 Oktober 2016 yang lalu. Ammar Zoni berhasil mengalahkan peserta dari berbagai negara.


Ammar Zoni Pendekar Silat

Pencak Silat merupakan kebudayaan asli nusantara. Ketika ada generasi muda yang memiliki hobi berlatih silat, ini tentu merpakan kabar yang menggembirakan bagi perkembangan kebudayaan nasional. Bagaimanapun juga kebudayaan nasional tak bisa lepas dari kebudayaan lokal semacam Pencak Silat.

Bagi Ammar Zoni, Hobinya berpencak silat tentu menjadi nilai tambah bagi anak muda ganteng tersebut. Peran-peran yang berhubungan dengan perkelahian nampaknya akan terus menghinggapi Ammar. Bukan tidak mungkin, ia akan meneruskan jejak para pendekar silat yang menjadi artis profesional seperti Iko Uwais yang membintangi film-film laga bahkan hingga sampai ke luar negeri.

Jumat, 07 April 2017

Review Film Hacksaw Ridge : "Tuhan, Bantu Aku Untuk Menolong Satu Orang Lagi".

hacksaw ridge

Di Virginia, salah satu negara bagian Amerika Serikat, seorang pemuda penganut Kristen anggota  Gereja Masehi Advent Hari Ketujuh bernama Desmond Doss mendadak tertarik untuk bekerja sebagai seorang tenaga medis. Hatinya terketuk setelah ia melihat kondisi pasien di sebuah rumah sakit.

Saat itu Amerika Serikat sedang dalam situasi darurat karena berperang dengan Jepang. AS membutuhkan banyak tenaga untuk berperang. Para pemuda berbondong-bondong mendaftarkan diri untuk menjadi tentara. Tak terkecuali dengan Desmond. Berbeda dengan kebanyakan pemuda yang ingin berperang angkat senjata, ia memutuskan untuk menjadi seorang tentara yang bertugas sebagai tim penolong yang tergabung dalam tim medis, tanpa memanggul senjata.

Saat ia menyampaikan keinginan tersebut pada ayahnya. Ayahnya menanggapi dengan cerita tentang perang yang pernah dilaluinya. Desmond diberitahu bahwa sebagian besar teman ayahnya gugur di medan perang . Sebagai seorang veteran perang yang pernah mengalami pahit getirnya peperangan yang kejam di berbagai belahan dunia, Tom menganggap keputusan Desmond untuk menjadi seorang prajurit merupakan keputusan yang salah.

Kekecewaan Tom Doss ternyata tidak hanya ditujukan kepada Desmond, sebelumnya secara tiba-tiba dalam sebuah acara makan malam bersama, kakak Desmond yaitu Harold Doss mengenakan seragam militer. Tentu saja, Tom Doss kaget. Dengan sedih, ia mengenang seorang kawannya yang pada awalnya juga mengenakan seragam militer dengan gagah seperti Harold akhirnya gugur dengan keadaan yang mengerikan.

Tom Doss akhirnya mengikhlaskan Desmond setelah diyakinkan ia tidak akan pernah menyentuh senjata sedikitpun selama menjadi prajurit.

Akan tetapi, jalan terjal Desmond untuk menjadi tentara tanpa senjata ternyata masih belum berakhir. Berbekal Alkitab yang diberikan kekasihnya, Dorothy Schutte ia berangkat menuju barak militer   Fort Jackson. Di sana saat sedang mengikuti pendidikan, ketika tiba pada sesi pembagian senjata bagi seluruh prajurit,  Desmond menolak untuk menerima senjata. Penolakan Desmond tersebut mendapat tanggapan serius dari komandan regunya, Sersan Howell dan para perwira militer. Bahkan kasus Desmond menyebabkan ia diadili dalam pengadilan militer. Beruntung, pada situasi yang sulit tersebut, atas bantuan ayahnya, Desmond akhirnya diberi hak dan mendapat perlindungan UU untuk tidak membawa senjata selama pendidikan.

Regu Desmond kemudian dikirim ke Hacksaw untuk menggantikan tugas regu yang sebelumnya sudah bertugas di sana. Situasi kemudian berubah menjadi sangat mendebarkan dan benar-benar menguji mental para prajurit baru. Saat dalam proses rotasi pasukan, mereka melihat truk berisi rumpukan mayat para tentara yang gugur. Ujian mental tidak berhenti sampai di situ.

Desmond dan kawan-kawan akan mengalami situasi yang hampir sama dengan pasukan yang telah lebih dahulu berperang. Mereka mengalami peperangan yang sesungguhnya. Suasana peperangan digambarkan dengan sangat jelas. Desingan peluru yang berlalu lalang tanpa henti begitu jelas terlihat dan terkadang menyambar beberapa dari mereka hingga tewas seketika. Ledakan-ledakan yang meluluhlantakkan tubuh-tubuh para tentara Amerika Serikat maupun Jepang juga tergambar jelas.

Ketika hari sudah beranjak malam, dan peperangan berhenti untuk sejenak. Di situlah, terjadi adegan-adegan yang sangat mengharukan. Desmond, sosok tentara yang pernah diremehkan karena menolak memegang senjata, sendirian berjuang di tengah malam gelap gulita, menolong para korban yang masih hidup sambil berdoa kepada Tuhan,

Tuhan, Bantu Aku Untuk Menolong Satu Orang Lagi..
Tuhan, Bantu Aku Untuk Menolong Satu Orang Lagi..

Tiap kali ia selesai mengantar korban ke tempat yang aman, ia berdoa lagi,...

Tuhan, bantu aku untuk menolong satu orang lagi...

Sepanjang malam, doa itu menjadi mantra ampuh yang memberikan kekuatan pada Desmond untuk membantu 75 rekan seperjuangannya yang terluka di Hacksaw...

.


Film Hacksaw Ridge barangkali salah satu film terbaik yang pernah saya tonton. Kisah nyata perjuangan Desmond Doss dalam peperangan di Hacksaw telah dihadirkan dengan sangat apik oleh Mel Gibson. Aktor utama Andrew Garfield telah tampil sebagai sosok yang terlihat lemah namun akhirnya berperan penting dalam perang di Hacksaw.

Pemeran :
Andrew Garfield sebagai Desmond Doss
Vince Vaughn sebagai Sersan Howell
Sam Worthington sebagai Kapten Glover
Luke Bracey sebagai Smitty
Teresa Palmer sebagai Dorothy Schutte
Hugo Weaving sebagai Tom Doss
Rachel Griffiths sebagai Bertha Doss
Ryan Corr sebagai Letnan Manville
Richard Roxburgh sebagai Kolonel Stelzer
Luke Pegler sebagai Milt 'Hollywood' Zane
Richard Pyros sebagai Randall 'Teach' Fuller
Ben Mingay sebagai Grease Nolan
Firass Dirani sebagai Vito Rinnelli
Jacob Warner sebagai James Pinnick
Goran D. Kleut sebagai Andy 'Ghoul' Walker
Harry Greenwood sebagai Henry Brown
Damien Thomlinson sebagai Ralph Morgan
Robert Morgan sebagai Kolonel Sangston
Nathaniel Buzolic sebagai Harold 'Hal' Doss
Ori Pfeffer sebagai Irv Schecter
Milo Gibson sebagai Lucky Ford
John Batziolas sebagai prajurit Schulenburg
John Cannon sebagai Kopral Cannon
Mikael Koski sebagai prajurit Giles
Charles Jacobs sebagai prajurit Webb

Sutradara Mel Gibson
Produser Terry Benedict
Paul Currie
Bruce Davey
William D. Johnson
Bill Mechanic
Brian Oliver
David Permut
Skenario Andrew Knight
Robert Schenkkan

Jumat, 31 Maret 2017

Tentang Viral Video Mbak Ruroh dan Dimas di Youtube



Nama Mbak Ruroh mendadak populer di mesin pencari google dan youtube, begitu juga dengan nama Dimas. Semua itu bermula dari beredarnya video youtube yang diunggah oleh Channel Hajar Pamuji. Dalam tiap-tiap video berdurasi kurang dari 10 menit tersebut nampak seorang anak kecil lengkap dengan keluguannya sedang diwawancarai oleh sang pembuat Channel, Hajar Pamuji. Sang pengupload, membuat playlist berjudul Dimas dan kawan-kawan yang di dalamnya terdapat 12 video dengan pemain utama Dhimas.

Apakah isi dari ke-12 video tersebut ?

Isinya adalah tentang seorang anak SD Kelas 6 yang bernama Dimas sedang jatuh cinta dengan sosok bernama mbak Ruroh. Kelucuan demi kelucuan terus-terusan terjadi pada saat proses wawancara. Selain karena wajah Dhimas yang polos, lugu dan lucu, juga karena jawaban spontan yang keluar dari mulut Dhimas begitu lucu.
Misalnya dalam salah satu video berjudul "Bocah SD dimabuk CINTA, bercita cita jadi Presiden", Ketika Dimas ditanya tentang siapakah nama Presiden RI sekarang,
Dimas menjawab, "Jokowi Widodo !", sontak pewawancara dan anak-anak yang berada di sekitarnya langsung tertawa.

Tawa juga makin meledak ketika ditanya siapa nama Wakil Presiden.
Dhimas menjawab, "Aji Sukala !"

Ada lagi hal yang lucu, yaitu ketika Dimas ditanya siapa presiden sebelum Jokowi
Dimas menjawab, Donal Kram !"

Dalam video lain, banyak lagi kelucuan-kelucuan yang timbul akibat ulah Dimas. Pada bagian akhir video ini, rasa penasaran pemirsa terhadap sosok mbak Ruroh akhirnya terjawab. Hajar Pamuji berhasil mewawancarai Mbak Ruroh melalui guru kelasnya.

Kreativitas youtuber

Video viral Dhimas merupakan salah satu video viral yang kerap terjadi di youtube. Video tersebut biasanya diviralkan melalui facebook. Ada yang mengunduh video tersebut kemudian menguploadnya di facebook ada juga yang sharing langsung link video tersebut.

Saya melihat video tersebut cukup menghibur. Selain faktor sosok Dimas yang memang sudah lucu tapi nakal (kata mbak ruroh), saya perlu memberikan apresiasi terhadap orang penting di balik video tersebut yaitu pemilok channel Hajar Pamuji, entah itu nama asli atau sekadar nama channel.

Sebagai youtuber, Hajar Pamuji lebih memilih berkreasi dengan merekam atau membuat video unik ketimbang mereupload video orang lain. Itulah konon yang disukai oleh youtube. Sayangnya setelah muncul video Dimas dan kawan-kawan, ada juga youtuber Indonesia yang mereupload video tersebut.

Pro dan Kontra

Sekarang saya akan mendiskusikan perihal pro dan kontra yang mungkin akan muncul setelah video dimas menjadi populer. Mereka yang pro, menganggap bahwa video seorang anak SD yang jatuh cinta (Dimas) tersebut hanya berisi hiburan dan tidak mengandung unsur eksploitasi anak, atau pelanggaran terhadap UU Perlindungan Anak. Akan tetapi, mereka yang kontra, barangkali akan menganggap bahwa video Dimas mengandung unsur eksploitasi anak demi keuntungan pribadi. Akan tetapi hal tersebut bisa saja dibantah, toh di media televisi, makin banyak artis usia belia yang seusia dengan Dimas. Artinya, selama keuntungan yang didapat oleh Hajar Pamuji ketika video Dimas dan kawan-kawan tayang di youtube dibagi dengan Dimas, tentu sah-sah saja video tersebut.

Persoalan lain, kok anak kecil sudah diajari jatuh cinta?
Soal ini saya serahkan pada pembaca semua. mau pro dan kontra silakan tentukan sikap sendiri. Oh ya, ini salah satu videonya

Rabu, 29 Maret 2017

Hilman "Lupus" Hariwijaya Sang Penulis Skenario Sinetron Anak Langit



Dunia hiburan tanah air memang tak lepas dari keberadaan sinetron. Cerita yang ringan namun terkadang memancing emosi dan bikin jantung berdebar-debar menjadi daya tarik sinetron Indonesia.

Salah satu sinetron yang mendapat rating cukup tinggi saat ini adalah sinetron Anak Langit. Sinetron yang belum lama diputar di SCTV tersebut berhasil menyedot perhatian pemirsa. Tetangga saya yang disela-sela ibadah Shalat Maghrib dan Isya kerap menonton berita atau hiburan dangdutan di TV swasta, kini mulai beralih menyaksikan tayangan Anak Langit.

Akting yang memukau, bintang yang bersinar dan skenario dengan jalan cerita yang kerap memancing rasa penasaran menjadi kekuatan sinetron ini.

Untuk itu, kali ini, saya akan mengulas siapakah orang brilian yang membuat skenario sinetron Anak Langit ini. Sosok tersebut bernama Hilman Hariwijaya.

Saya hendak sekadar bernostalgia ke masa 90an. Bagi anda, kaum generasi 90an, terutama mereka yang rajin baca novel tidak mungkin tidak mengenal nama Lupus. Sosok cuek bebek yang kerap meniup permen karet tersebut dikarang oleh jago ngocol seIndonesia bernama Hilman. Tidak heran, nama Hilman kerap disandingkan dengan nama Lupus sehingga nama Hilman menjadi Hilman Lupus. Wajah Hilman sendiri tentu sudah akrab di mata pembaca Lupus karena kerap dipajang pada halaman belakang novel.


Hilman Muda. dok:pribadi


Seiring perkembangan zaman, terutama dunia pertelevisian, Hilman rupa-rupanya tetap berkiprah menjadi penulis skenario yang handal. Beberapa sinetron yang mendapat rating tinggi tak sedikit yang skenarionya digarap oleh Hilman yang lahir pada 25 Agustus 1964, termasuk salah satunya adalah sinetron yang sangat keren berjudul Anak Langit.

Kiprah Hilman dalam dunia Kepenulisan buku dan Skenario

Dibanding aktor dan aktris, tentu saja penulis skenario memang tak begitu mendapat perhatian dari pemirsa, termasuk saya sendiri. Ketertarikan saya untuk menulis artikel tentang Hilman didorong oleh memori masa lalu karena perihal kegemaran saya membaca novel Lupus. Melihat sosok Hilman sekarang menjadi penulis skenario sinetron-sinetron dengan high rating, cukup membuat saya bangga dan tentu saja memotivasi saya, bahwa ternyata karir menulis bisa dikembangkan sedemikian rupa seperti yang dilakukan oleh Hilman sekaligus memberikan informasi tambahan bagi anak-anak muda tentang masa lalu sang penulis skenario bukan hanya dalam bidang sinetron melainkan dalam penulisan buku.

“Awalnya saya ngebayangin mau ciptain tokoh kayak apa, saya mau menciptakan sesuatu yang baru. Gambaran anak muda pada saat itu, mulai dari cara ngomong sampai cuek-cueknya.  Dulu cerita remaja tuh yang bikin bukan remaja, dulu Arswendo yang (sering) bikin. Sedangkan saya menulis memang seusia Lupus dengan dunia dan lingkungan saya sendiri. Melihat teman-teman dekat saya, akhirnya terciptalah Lupus dan geng-gengnya,” kata Hilman.sumber


Sekarang mari kita lihat rekam jejak Hilman Hariwijaya dalam dunia kepenulisan. Nama Hilman tak bisa dilepaskan begitu saja dari sosok Lupus yang diciptakannya. Berikut ini novel Lupus dengan berbagai judul yang pernah ditulis oleh Hilman.

Lupus

1. Tangkaplah Daku Kau Kujitak (November 1986)
2. Cinta Olimpiade (Februari 1987)
3. Makhluk Manis dalam Bis (Juni 1987)
4. Tragedi Sinemata (Oktober 1987)
5. Topi-topi Centil (Maret 1988)
6. Bangun Dong, Lupus (Agustus 1988)
7. Sandal Jepit (Juni 1989)
8. iiih, syereem! (Juli 1990)
9. Idiiih, Udah Gede(Desember 1990)
10.Drakuli Kuper(Ih, Syereem Part 2)(Maret 1992)
11.Lupus ‘n Work(Maret 1994)
12.Interview With The Nyamuk(Mei 1995)
13.Yang Paling Oke(September 1995)
14.Cowok Matre(Juni 1996)
15.Mission: Muke Tebel(Maret 1997)
16.Gone With The Gossip(Oktober 1997)
17.The Lost Boy: Salah Culik(1998)
18.Kutukan Bintik Merah(1998)
19.Krismon(1998)
20.Sereeem(1999)
21.Boys Don’t Cry(1999)
22.Bunga Untuk Poppy(2000)
23.Candlelight Dinner(2000)
24.Lupus Milenia 1 – Boneka Ditaman Sekolah(2001)
25.Lupus Milenia 2 – BeTe(2002)
26.Lupus Milenia 3 – PDKT(2002)
27.Cinta Seorang Seleb(2005)
28.Lupus Return: Cewek Junkies(2007)



Lupus ABG(With Boim LeBon)

1. Lupus ABG(Maret 1995)
2. Jadi Lupa Sama Yang Lain(Juli 1995)
3. Cinta Lupus(September 1995)
4. Ringan Sama Dijinjing,Berat Sama Difficult(Maret 1996)
5. Bohong Itu Nyontek(September 1997)
6. Simalakama(1998)
7. Sur… Sur… Surprise(1999)
8. Telepon Umun dan Kecoak Nungging(1999)
9. Cemburu Berdarah Dingin(2000)
10. Berantem Gaya Baru(2002) ** (created by otoy)
11. My Grandma Dream’s(2005)

Lupus Kecil(With Boim LeBon)

1. Lupus Kecil(Februari 1989)
2. Sunatan Massal(Juni 1990)
3. JJS: Jalan-jalan Seram(Juli 1991))
4. Rumpi Kala Hujan(Juni 1992)
5. Sakit, Lah, Dekh, Dong, Weew(Februari 1993)
6. Duit Lebaran(Maret 1994)
7. Bolos(Desember 1994)
8. Terserah Si Ehem(1998)
9. Guruku Manis Sekali(1998)
10. Kucing Asuh Bernama Mulan(1999)
11. Repot… Repot… Repot…!(2000)
12. Iiih, Rakuuut!(2001)
13. Diam Belum Tentu Emas(2003)

Selain novel tersebut ada lagi, novel Olga yang cukup populer saat itu meskipun tidak sepopuler Lupus. Lepas dari dunia kepenulisan buku, Hilman merambah dalam bidang penulisan skenario sinetron. Beberapa skenario sinetron yang ditulisnya antara lain, sebelum Anak Langit adalah Anak Jalanan, Cinta Fitri” musim 1, 2 dan 3, “Melati untuk Marvel”, “Cinta 7 Susun”, “Catatan Hati Seorang Istri” dan “Kita Nikah Yuk”.

Bagi Hilman, menulis skenario memiliki tantangan tersendiri dan itulah bidang yang kini dihidupi dan menghidupinya.


sumber : http://hiburan.metrotvnews.com


“Menurut saya, sebuah peningkatan dari nulis buku terus nulis skenario film atau sinetron, itu peningkatan kemampuan dari seorang pengarang. Orang boleh enggak setuju, tapi itu peningkatan kemampuan pengarang. Sebenarnya, penulis buku belum tentu bisa nulis skenario, begitu juga sebaliknya. Tetapi saya analogikan menulis buku itu kayak bermain piano klasik. Kalau sudah bisa main piano, bisa main keyboard yang banyak pengembangannya. Keyboard itu ibarat sinetron,” terang Hilman. sumber.

Dan sekarang mari jadi saksi kepiawaian Hilman memainkan keyboard.