Rabu, 09 September 2020

Ayo Mengamati Amatilah Gambar Edo di Bawah ini

 Kunci jawaban dari beberapa pertanyaan dalam buku Kelas 6 Tema 3 Subtema 1 Pembelajaran 2 halaman 11 Kurikulum 2013 terbitan kemendikbud. Sebaiknya, peserta didik terlebih dahulu mengerjakan soal sebisanya dan sebaik-baiknya. Jika mengalami kesulitan sila melihat kunci jawaban di bawah ini.

Agar lebih jelas, sila perhatikan soal dan jawaban di bawah ini 

Soal

Ayo Mengamati

Amatilah Gambar kamar Edo berikut ini !


Di kamar Edo, benda-benda apa saja yang menggunakan listrik?

Lampu ruang, lampu belajar, tape recorder, dan kipas angin

Apa manfaat listrik untuk Edo

Listrik sangat bermanfaat bagi Edo untuk mempermudah proses belajar di rumah dengan membaca buku. Lampu untuk menerangi ruang, kipas angin untuk kenyamanan belajar dan tape recorder untuk sekadar mendengarkan musik.

Sekarang, amatilah sekitarmu! Coba tuliskan manfaat listrik yang kamu temukan!

1. Menerangi ruang

2. Menyalakan televisi

3. Mendinginkan ruang

4. Memasak nasi

5. Menyalakan komputer

6. Mengalirkan air dari sumur ke bak mandi

Diskusikan jawabanmu dengan seorang teman. Apakah manfaat listrik yang kalian rasakan sama? Mengapa?

Ya, hampir sama, listrik membantu mempermudah kehidupan kita sehari-hari. Baik untuk belajar maupun berbagai kegiatan lain seperti memasak, menyalakan pompa air dan lain-lain.


Begitu banyak manfaat listrik bagi kehidupan kita. Dengan adanya listrik kita dapat menonton televisi, menyalakan radio, menyalakan lampu dan lain-lain. Kalian pasti pernah mengalami pemadaman listrik. Apa yang kalian rasakan saat itu? 

Saat pemadaman listrik, apalagi malam hari, cukup membuat saya kaget dan berbagai kegiatan pun terhenti, karena ruangan menjadi gelap. 

Bersama Orang Tuamu, Amati Beragam Benda Elektronik di Rumah yang Menggunakan Energi Listrik

 Kunci jawaban dari pertanyaan dalam buku Kelas 6 Tema 3 Subtema 1 Pembelajaran 1 halaman 9 kurikulum 2013 terbitan kemendikbud. Peserta didik diminta mengerjakan soal dengan benar.

Agar lebih jelas, sila perhatikan soal dan jawaban di bawah ini

Soal

Kerja sama dengan orangtua

Bersama orang tuamu, amati beragam benda elektronik di rumah yang menggunakan energi listrik berikut manfaat benda tersebut. 

Amati juga lampu-lampu yang ada di rumahmu. Apakah lampu-lampu tersebut menggunakan rangkaian seri? 

Lampu di rumah menggunakan rangkaian paralel.

Tuliskan pengamatanmu pada tabel berikut!


Nama Benda Elektronik

1. Lampu : Manfaatnya untuk menerangi ruangan

2. Seterika : Untuk merapikan pakaian

3. Pendingin Udara (AC) : Untuk mendinginkan udara di ruangan

4. Televisi : untuk menyaksikan hiburan

5. Telepon pintar: untuk berkomunikasi

6. Soundsistem: Mendengarkan suara/ musik

7. Kipas angin: menghilangkan rasa gerah.

Temukan Sebanyak Mungkin Pengaruh Listrik Dalam Kehidupan di Bidang Sosial dan Budaya di Lingkungan Tempat Tinggalmu!

 Kunci jawaban dari pertanyaan dalam buku Kelas 6 Tema 3 Subtema 1 Pembelajaran 1 halaman 7 kurikulum 2013 terbitan kemendikbud. Kami menyarankan agar peserta didik mengerjakan soal sebisanya, jika memang mengalami kesulitan silakan melihat kunci jawaban.

Agar lebih jelas, sila perhatikan soal dan jawaban di bawah ini !

Soal

Sekarang amati lingkungan sekitarmu!

Temukan sebanyak mungkin pengaruh listrik dalam kehidupan di bidang sosial dan budaya di lingkungan tempat tinggalmu!  

Kamu dapat menggunakan tabel hasil diskusi kelompok, atau melakukan wawancara dengan guru, pegawai sekolah, dan petugas lainnya yang ada di sekolah.
Tuliskan dalam peta pikiran berikut:


Sebelum ada listrik:

1. Seterika Arang

2. Radio bertenaga baterai

3. Televisi bertenaga aki

4. Hanya sedikit keluarga yang memiliki televisi

5. Memasak nasi menggunakan api

6. Lampu berbahan bakar minyak

7. Jalan gelap

8. Kipas tradisional


Setelah ada Listrik:

1. Seterika listrik

2. Radio / audio listrik

3. Televisi listrik

4. Hampir tiap keluarga memiliki televisi

5. Memasak menggunakan magic com

6. Lampu listrik

7. Jalan menjadi terang.

9. Kipas elektronik, bahkan ada pendingin ruangan

Ayo Mengamati Perhatikan Bola Lampu yang Terdapat di Dalam Kelas

 Kunci Jawaban dari beberapa pertanyaan dalam buku Kelas 6 Tema 3 Subtema 1 pembelajaran 1 halaman 7. Peserta didik diminta mengerjakan soal dengan benar.

Agar lebih jelas, sila perhatikan soal dan jawaban di bawah ini

Soal

Ayo Mengamati

Perhatikan bola lampu yang terdapat di dalam kelas dan nyalakan lampu tersebut! Menurutmu, apa perbedaan antara masa sebelum ada listrik dan setelah ada listrik?

Diskusikan jawabanmu secara berkelompok!

Tuliskan hasil diskusimu pada bagan berikut!

Sebelum ada Listrik:
1. Penerangan menggunakan lampu minyak
2. Menonton TV menggunakan aki
3. Menyeterika menggunakan arang

Setelah ada listrik
1. Penerangan menggunakan lampu listrik
2. Menonton TV menggunakan listrik
3. Menyeterika menggunakan listrik


Ayo Berdiskusi ! Bongkarlah Senter yang Kamu Miliki

 Kunci jawaban dari beberapa pertanyaan dalam buku Kelas 6 Tema 3 Subtema 1 pembelajaran 1 halaman 4 kurikulum 2013 terbitan kemendikbud. Peserta didik bisa melakukan praktik sendiri di rumah, lalu mengerjakan sesuai dengan contoh.

Agar lebih jelas, sila perhatikan soal dan jawaban di bawah ini !

Ayo Berdiskusi !

Bongkarlah Senter yang Kamu Miliki

Amati komponen-komponen yang terdapat pada senter, seperti berikut ini:


Kenali setiap bagian komponen tersebut kemudian tuliskan dalam tabel berikut beserta fungsinya!

- Nomor 1

Baterai: sebagai penyuplai listrik

- Nomor 2

Lampu: untuk memunculkan cahaya

- Nomor 3

Logam penghantar: untuk menghantarkan arus listrik dari baterai ke lampu

- Nomor 4

Saklar: alat menghubungkan dan memutus arus listrik dari baterai ke lampu, sehingga lampu pada senter bisa nyala atau pun mati


Jika komponen-komponen utama tersebut dirangkaikan untuk membuatnya kembali menyala, maka akan tampak seperti berikut.


Jika kepala senter dibongkar, kemudian dirangkaikan kembali hanya dengan menggunakan lampu, maka akan tampak seperti berikut.


Amati rangkaian listrik sederhana pada lampu senter tersebut dengan teliti!


Diskusikan pertanyaan-pertanyaan berikut bersama teman!

1. Bagaimana posisi lempengan logam untuk membuat lampu menyala?

Lempengan logam di sini berperan sebagai konduktor.

Lampu akan menyala apabila lempengan logam lampu menghubungkan arus listrik yang keluar dari baterai menuju ke lampu.

Pada senter ini, lempengan logam memiliki saklar. 

Posisi lempengan logam dalam saklar ini harus saling bersentuhan supaya dapat mengalirkan arus listrik dari baterai ke lampu. 

2. Apa komponen yang sebaiknya digunakan untuk mengganti lempengan logam tersebut, yang biasanya terdapat pada rangkaian lampu di rumah?

Komponen yang sebaiknya digunakan untuk mengganti lempengan logam tersebut adalah kabel tembaga.

Rangkaian lampu rumah menggunakan kabel tembaga sebagai tempat aliran arus listrik. 

Tuliskan proses perjalanan arus listrik pada rangkaian listrik senter tersebut secara rinci dan berurutan!

Kamu dapat menggunakan informasi pada buku atau sumber lain untuk membantumu menemukan jawaban! 

Dari baterai, arus listrik mengalir melalui lempengan logam atau kabel menuju saklar. Ketika lempengan pada saklar terhubung, listrik akan langsung menuju lampu. Dari lampu, listrik akan kembali mengalir ke baterai.

Selasa, 08 September 2020

Teks tersebut terdiri atas 5 paragraf. Jawab Pertanyaan Berikut Berdasarkan Paragraf Pada teks Tersebut!

 Kunci jawaban dari beberapa pertanyaan dalam buku Kelas 6 Tema 3 Subtema 1 Pembelajaran 1 halaman 3 kurikulum 2013. Meskipun bisa melihat kunci jawaban di blog ini, sebaiknya peserta didik berusaha mengerjakan sendiri. Baru jika mengalami kesulitan, silakan melihat kunci jawaban.

Agar lebih jelas, sila perhatikan soal dan jawaban di bawah ini !



Soal

Teks tersebut terdiri atas 5 paragraf. Jawab pertanyaan berikut berdasarkan

paragraf pada teks tersebut! 

• Paragraf 1 : Apa topik masalah yang akan disampaikan oleh penulis?

Michael Faraday adalah tokoh penemu arus listrik

• Paragraf 2: 

a. Apa yang kamu ketahui tentang arus listrik?

Arus listrik adalah gelombang elektromagnetik, yaitu gelombang yang dapat merambat meski tidak ada media perantara

b. Bagaimana proses perjalanan arus listrik dari pusat pembangkit hingga sampai di rumah penduduk? Jelaskan secara berurutan!

Arus listrik dihasilkan oleh generator raksasa pada pusat pembangkit listrik. Arus listrik tersebut disalurkan melalui jaringan listrik tegangan tinggi berupa jaringan kabel pada menara-menara tinggi yang menuju ke gardu-gardu penerima di berbagai daerah.

Dari gardu-gardu penerima, arus listrik kemudian disalurkan ke rumah penduduk dan berbagai tempat yang memerlukan. Arus listrik yang diterima di rumah kemudian disalurkan melalui rangkaian kabel listrik di dalam rumah.

• Paragraf 3:

a. Apa yang terjadi dengan arus listrik saat tiba di rumah warga? Jelaskan secara berurutan!

Arus listrik yang diterima di rumah kemudian disalurkan melalui rangkaian kabel listrik di dalam rumah. Rangkaian kabel tersebut umumnya berada di atap untuk tempat dudukan lampu atau di dinding rumah untuk sakelar dan colokan listrik tempat menghubungkan beragam peralatan elektronik, seperti televisi, kipas angin, dan kulkas.

b. Apa manfaat arus listrik setelah sampai ke setiap rumah warga?

Untuk dihubungkan ke berbagai peralatan elektronik di antaranya televisi, kipas angin, dan kulkas.

c. Apa perbedaan rangkaian listrik seri dan paralel?

Rangkaian seri disusun dengan cara bersambung atau sejajar dan rangkaian paralel disusun berderet.

•• Paragraf 4:

Apa kesimpulan dari isi teks tersebut?

Contoh rangkaian seri dalam kehidupan sehari-hari adalah lampu senter.

•• Paragraf 5:

Adakah pesan yang disampaikan oleh penulis? Jelaskan dengan singkat!

Ada, Listrik sangat berperan penting dalam kehidupan manusia sehari-hari. Kita bisa menggunakan untuk kebutuhan kita, namun harus dengan bijaksana

Aktivitas 3.2 Coba Kalian Pelajari adakah perppu lainnya yang Telah DIjadikan Undang-Undang

 Kunci jawaban dari pertayaan dalam buku PPKN Kelas 8 SMP/ MTS kurikulum 2013 terbitan kemendikbud halaman 62. Peserta didik diminta mengerjakan soal dengan benar. 

Agar lebih jelas, sila perhatikan soal dan jawaban di bawah ini



Soal

Aktivitas 3.2

Coba kalian pelajari adakah Perppu lainnya yang telah dijadikan undang-undang, carilah dari berbagai sumber yang ada.

Jawab: 

1. Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-undang (Perppu) Nomor 2 tahun 2017 tentang Perubahan Undang-undang nomor 17 tahun 2013 menjadi Undang-Undang  Nomor 16 Tahun 2017

2. Peraturan pemerintah pengganti undang-undang Perppu Nomor 1 tahun 2016 menjadi UU Nomor 17 tahun 2016

3. UU No. 15 Tahun 2003 tentang Penetapan Perpu No. 1 Tahun 2002 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Terorisme, Menjadi UU.

4. 1/2005 Penangguhan Mulai Berlakunya UU No. 2/2004 tentang Penyelesaian

 Perselisihan Hubungan Industrial

5. 3/2005 Perubahan atas UU No. 13 Tahun 2008 tentang Penyelenggaraan Ibadah Haji

6. 1/2006 Perubahan Kedua atas UU No. 12 Tahun 2003 tentang Pemilu Anggota DPR, DPD, dan DPRD.

5.2/2006 Penangguhan Pelaksanaan Tugas dan Fungsi Pengadilan Perikanan Sebagaimana Dimaksud dalam Pasal 71 ayat (5) UU No. 31 Tahun 2004 tentang Perikanan

Senin, 07 September 2020

Aktivitas 3.1 Tabel 3.3. Makna Tata Urutan Peraturan Perundang-Undangan

Kunci jawaban dari pertanyaan dalam aktivitas 3.1 dalam buku Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan (PPkn) Kelas 8 SMP/ MTs halaman 57. Peserta didik diminta mengerjakan soal dengan mengisi tabel.

Agar lebih jelas, sila perhatikan soal dan jawaban di bawah ini.

Setelah kalian mencari informasi dengan membaca wacana materi di atas dan sumber belajar lain tentang hakikat peraturan perundang-undangan, tulislah apa yang sudah kalian ketahui ke dalam tabel berikut.

Tabel 3.2. Makna Tata Urutan Peraturan Perundang-Undangan.


Jawab: 
1. Pengertian Peraturan Perundang-Undangan : Peraturan tertulis yang memuat norma hukum yang
mengikat secara umum dan dibentuk atau ditetapkan oleh lembaga negara atau pejabat
yang berwenang melalui prosedur yang ditetapkan dalam peraturan perundang-undangan

2. Prinsip-prinsip dalam hierarki peraturan perundang-undangan: Peraturan yang satu memiliki kedudukan lebih tinggi dibandingkan dengan peraturan yang lain. Prinsip-prinsip atau asas umum yang berlaku dalam hukum, yaitu sebagai berikut: 
a. Dasar peraturan perundang-undangan selalu peraturan perundang-undangan.
b. Hanya peraturan perundang-undangan tertentu saja yang dapat dijadikan landasan yuridis.
c. Peraturan perundang-undangan yang masih berlaku hanya dapat dihapus, dicabut,
atau diubah oleh peraturan perundang-undangan yang sederajat atau lebih tinggi.
d. Peraturan perundang-undangan yang baru mengesampingkan peraturan perundang-
undangan yang lama.
e. Peraturan perundang-undangan yang lebih tinggi mengesampingkan peraturan
perundang-undangan yang lebih rendah.
f. Peraturan perundang-undangan yang bersifat khusus mengesampingkan peraturan
perundang-undangan yang bersifat umum.
g. Setiap jenis peraturan perundang-undangan memiliki materi yang berbeda.

3. Tata Urutan Peraturan Perundang-Undangan di Indonesia: Tata urutan peraturan perundang-undangan mengandung makna bahwa peraturan perundang-undangan yang berlaku memiliki hierarki atau tingkatan.

4. Jenis dan hierarki peraturan perundang-undangan di Indonesia sesuai pasal 7 UU Nomor 12 Tahun 2011 tentang Pembentukan Peraturan Perundang-undangan terdiri atas:
a. Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945
b. Ketetapan Majelis Permusyawaratan Rakyat
c. Undang-Undang/Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang
d. Peraturan Pemerintah (PP)
e. Peraturan Presiden (Perpres)
f. Peraturan Daerah Provinsi (Perda Provinsi)
g. Peraturan Daerah Kabupaten/Kota (Perda Kabupaten/Kota)

5.Asas-asas dalam pembentukan peraturan perundang-undangan ditegaskan
dalam pasal 5 dan penjelasannya, yaitu sebagai berikut:
a. Pengayoman adalah bahwa setiap materi muatan peraturan perundang-undangan harus berfungsi memberikan perlindungan untuk menciptakan ketenteraman masyarakat.
b. Kemanusiaan adalah bahwa setiap materi muatan peraturan perundang-undangan harus mencerminkan perlindungan dan penghormatan hak asasi manusia serta harkat dan martabat setiap warga negara dan penduduk Indonesia secara proporsional.
c. Kebangsaan adalah bahwa setiap materi muatan peraturan perundang-undangan harus mencerminkan sifat dan watak bangsa Indonesia yang majemuk dengan tetap menjaga prinsip Negara Kesatuan Republik Indonesia.
d. Kekeluargaan adalah bahwa setiap materi muatan peraturan perundangundangan harus mencerminkan musyawarah untuk mencapai mufakat dalam setiap pengambilan keputusan.
e. Kenusantaraan adalah bahwa setiap materi muatan peraturan perundangundangan senantiasa memperhatikan kepentingan seluruh wilayah Indonesia dan materi muatan peraturan perundang-undangan yang dibuat di daerah merupakan bagian dari sistem hukum nasional yang berdasarkan Pancasila dan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945.
f. Bhinneka Tunggal Ika adalah bahwa materi muatan peraturan perundangundangan harus memperhatikan keragaman penduduk, agama, suku, dan golongan, kondisi khusus daerah serta budaya dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara.
g. Keadilan adalah bahwa setiap materi muatan peraturan perundang-undangan harus mencerminkan keadilan secara proporsional bagi setiap warga negara.
h. Kesamaan kedudukan dalam hukum dan pemerintahan adalah bahwa setiap materi muatan peraturan perundang-undangan tidak boleh memuat hal yang bersifat membedakan berdasarkan latar belakang, antara lain: agama, suku, ras, golongan, gender, atau status sosial.
i. Ketertiban dan kepastian hukum adalah bahwa setiap materi muatan peraturan perundang-undangan harus dapat mewujudkan ketertiban dalam masyarakat melalui jaminan kepastian hukum.
j. Keseimbangan, keserasian, dan keselarasan adalah bahwa setiap materi muatan peraturan perundang-undangan harus mencerminkan keseimbangan, keserasian, dan keselarasan antara kepentingan individu, masyarakat, serta kepentingan bangsa dan negara.

Minggu, 06 September 2020

Tabel 3.2 Macam Norma Bab 3 Halaman 53

 Kunci jawaban dari pertanyaan dalam buku Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan (PPKn) Kelas 8 SMP/ MTs halaman 53. Peserta didik diminta mengisi tabel dengan benar.

Agar lebih jelas, sila perhatikan soal dan jawaban di bawah ini !
Mengapa harus ada hukum dalam pergaulan hidup manusia? Kita mengetahui bahwa setiap manusia mempunyai keinginan. Kadang kala keinginan itu berbeda-beda. Apabila tidak ada suatu yang dijadikan pedoman dalam mewujudkan keinginan-keinginan tersebut, hal yang terjadi adalah benturan-benturan. Supaya kehidupan dapat berjalan dengan aman dan tertib, diperlukan adanya peraturan hidup. Peraturan hidup itu disebut norma. Apakah norma itu? Kalian telah mempelajari dalam materi pelajaran di kelas VII.
Untuk mengingatkan kembali pemahaman kalian tentang macam-macam norma isilah tabel di bawah ini.


Jawab:

a. Norma agama

Merupakan sebuah perintah yang bersumber dari Tuhan YME yang di sampaikan melalui utusannya (seperti Nabi) yang berisi perintah yang wajib dikerjakan atau dilakukan dan larangan yang harus ditinggalkan. Contoh norma agama:

a. Mengenakan pakaian berdasarkan ajaran agama
b. Tidak boleh menghina orang lain
c. Melakukan ajaran agama seperti beribadah dan lain-lain.

Sanksi norma agama: mendapat siksa di akhirat nanti.

b. Norma kesopanan merupakan aturan yang bersumber dari hasil pergaulan masyarakat  atau berasal dari adat masing-masing daerah dan dianggap sebagai aturan pergaulan dalam menjalani kehidupan. Contoh norma kesopanan:

1. Memberikan tempat duduk kepada yang lebih tua
2. Berbicara tidak terlalu keras.
3. Mengucapkan kata/kalimat tertentu, misalnya permisi, maaf ketika akan lewat 

Sanksi norma kesopanan:  Berupa perubahan sikap sosial dari orang lain.

c. Norma kesusilaan merupakan norma yang bersumber dari hati nurani manusia mengenai  baik buruknya suatu perilaku. Contoh norma kesusilaan:
Sopan santun kepada sesama manusia

d. Norma hukum merupakan sebuah aturan yang dibuat oleh negara, tujuannya untuk menciptakan suasana aman dan damai dalam kehidupan masyarakat. Norma hukum bersumber dari undang-undang dasar atau ketetapan pemerintah. Seperti contoh harus mentaati peraturan lalu lintas, tidak boleh mencuri, harus membayar pajak, dan lain-lain. Sanksi norma hukum: Dipenjara, membayar denda, dan lain-lain.

e. Norma kebiasaan merupakan norma yang berasal dari diri sendiri, norma tersebut berupa perbuatan yang diulang-ulang dalam bentuk yang sama karena orang banyak menyukai dan menganggap penting dan karenanya juga terus dipertahankan. Contoh:
a. Hormat kepada yang lebih tua
b. antri 

Sabtu, 05 September 2020

Tabel 3.1 Daftar Pertanyaan Bab 3 Halaman 52 Makna Tata Urutan Peraturan Perundang-undangan

Kunci Jawaban dari beberapa pertanyaan dalam buku Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan (PPKn) Kelas 8 Halaman 52 Kurikulum 2013 terbitan kemendikbud. Peserta didik diminta mengerjakan soal dengan benar.

Agar lebih jelas, sila perhatikan soal dan jawaban di bawah ini !



Apa informasi yang kalian peroleh saat mengamati Gambar 3.1? Sudahkah kalian melaksanakan peraturan di jalan raya dengan baik? Apakah ada hubungan melaksanakan peraturan berlalu lintas dan peraturan perundang-undangan? Kalian pasti ingin tahu lebih banyak informasi tentang ketaatan hukum sesuai peraturan perundang-undangan. Kembangkan terus keingintahuan kalian tersebut. Coba kalian rumuskan pertanyaan yang ingin kalian ketahui dari gambar dan cerita di atas. Seperti apa peraturan perundangan tertinggi di Indonesia? Bagaimana tata urutan perundangan yang berlaku di Indonesia? Diskusikan dengan kelompok kalian untuk mengembangkan sebanyak mungkin informasi yang kalian ingin ketahui tentang peraturan perundangan.

Tulislah pertanyaan kalian dalam kolom di bawah ini.

Jawab

1. Apakah dasar hukum peraturan Lalu Lintas di Indonesia?
2. Siapa saja yang merumuskan aturan lalu lintas di Indonesia
3. Bagaimana penerapan aturan lalu lintas di Indonesia
4. Apakah dengan adanya peraturan lalu lintas, keadaan lalu lintas menjadi tertib dan teratur?
5. Kira-kira apa hambatan dari penerapan lalu lintas di Indonesia?