Tampilkan postingan dengan label Syair Anak Indonesia. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Syair Anak Indonesia. Tampilkan semua postingan

Minggu, 11 Februari 2018

Syair Anak bertema Keragaman Budaya Indonesia

Anak-anakku para pelajar Sekolah Dasar, semoga kalian tak lelah untuk terus belajar sastra karena kata Pramoedya Ananta Toer,"Kalian boleh maju dalam pelajaran, mungkin mencapai deretan gelar kesarjanaan apa saja, tapi tanpa mencintai sastra, kalian tinggal hanya hewan yang pandai."

Kali ini kalian akan membaca syair syair yang temanya sangat nasionalis yaitu Bangga Menjadi Anak Indonesia yang Kaya dengan Keragaman Budaya.

Betul sekali, itu merupakan tema dari Festival dan Lomba Literasi Nasional Sekolah Dasar 2018. Saya percaya, ide kalian lebih asli dan unik. Dengan banyak membaca dan berlatih, kalian pasti akan mampu menulis syair-syair yang indah.

Syair di bawah ini hanyalah upaya dari saya untuk turut meramaikan khazanah sastra di Indonesia khususnya syair dengan tema keragaman budaya Indonesia sebab bangsa Indonesia merupakan bangsa yang besar yang kaya dengan beragam budaya. Dengan suku dan budaya yang begitu bervariasi, membuat bangsa Indonesia menjadi bangsa yang sangat kaya dan memiliki ribuan tradisi luhur yang wajib dilestarikan.

Dan kalian merupakan generasi penerus bangsa. Jagalah tradisi dan budaya kita sepanjang masa.


Beli roti di pinggir jalan
Tak sengaja bertemu teman
Sejak kecil belajar gamelan
Melestarikan tradisi dan kebudayaan

Pekerja jaman jepang itu romusha
Tiap hari dihina dan disiksa
Salah satu menjaga budaya
Adalah belajar huruf jawa

Pergi mancing ke Salatiga
Dapat ikan dimasak bersama
Gotong royong sesama manusia
Adalah tradisi bangsa indonesia

baca juga : 20+ Pantun Anak Indonesia yang Kaya dengan Keragaman Budaya

Baik Kaya maupun yang tak berpunya
Semuanya sama di depan Maha Kuasa
Anak Indonesia yang sesungguhnya
Tak akan lupa budaya bangsa

Besok pagi ulangan Matematika
Soalnya bikin sakit kepala
Malam ini makan sate madura
Rasanya lezat tiada terkira

Pergi ke laut hendak berenang
Jangan lupa bawalah uang
Cobalah kawan makan nasi padang
sangat enak berbumbu rendang


Setelah makan nasi lodeh
Entah kenapa aku terkekeh
Meskipun Cuma segelas es teh
Bisa bikin air liur meleleh

Jalan jalan kesandung batu
Rasanya sakit dan juga ngilu
Tiap pagi meminum jamu
Akan sehat jiwa ragamu

Pergi ke pasar naik delman
Mampir dulu ke rumah paman
Main gobak sodor di lapangan
Selain sehat juga menyenangkan

Kota Juana kota Terasi
Lautnya juga menarik hati
Meski jaman terus berganti
Jangan lupakan adat tradisi

Beli roti di Samarinda
Beli Pisang di Salatiga
Tembang jawa sungguh indahnya
Penuh dengan petuah bermakna

Kota Pahlawan itu Surabaya
Di dekatnya ada Pulau Madura
Dari Aceh kita punya budaya
Tari Saman begitu memesona


Kota Pelajar itu Yogyakarta
Di sana banyak adat budaya
Rasa Sayange lagu bangsa Indonesia
Jangan sampai diambil negara tetangga

Jika kenalan tanyalah nama
Siapa tahu kelak kan jumpa
Main jamuran di kala purnama
Bersama teman teman seusia

Di Gembiraloka banyak hewan
Di Sea World banyak ikan
Suasana kelas begitu menyenangkan
Anak-anak belajar membaca geguritan

Di kebun petik buah pepaya
Lalu diiris dimakan bersama
Jika bukan anak Indonesia
Siapa lagi penjaga budaya bangsa

Menulis dengan memakai kapur
Jangan keliru bedak pupur
Bahasa Jawa tradisi leluhur
Jangan biarkan menjadi luntur

Jika benar janganlah ragu
Agar tercapai cita-citamu
Pakailah sanggul wahai anakku
Pasti akan terlihat ayu

Hari Senin Upacara Bendera
Di lapangan berkumpul bersama
Hormat kepada orang tua
Merupakan wujud tata krama

Pagi pagi kita sarapan
Menunya nasi dari ketan
Bermain suda manda di halaman
Sederhana namun menyenangkan

Rumah limasan dari papan
Itulah tradisi dan peninggalan
Tradisi hajatan itu mengajarkan
Berbagi nikmat sesama insan