Biasanya ia datang tiap kali hujan usai, meskipun tidak selalu ada. Dialah pelangi, keindahan alam semesta yang berwarna warni, yang sengaja dihadirkan Tuhan untuk memberikan kebahagiaan-kebahagiaan kecil bagi manusia. Ketujuh warnanya yang begitu lembut, melengkung indah di ujung langit, membuat diri seolah ingin bersandar di hamparan pelangi.
Pelangi terjadi karena karena pembiasan cahaya. Cahaya matahari yang melewati sebuah tetes hujan akan dibiaskan melewatinya. Nah, proses pembiasan ini yang memisahkan cahaya putih menjadi warna spektrum. Warna spektrum adalah warna merah, jingga, kuning, hijau, biru, nila, ungu.
Bagaimanapun prosesnya, warna pelangi yang muncul di langit secara tiba-tiba lalu menghilang, membuat kita terpesona dengan kemegahan alam semesta. Pelangi memang tidak selalu muncul. Kita bisa melihat pelangi biasanya karena unsur ketidaksengajaan. Misalnya saat kita keluar rumah, tiba-tiba pelangi sudah muncul di langit.
Semua Puisi di bawah ini merupakan karya: Arif Rahmawan
Pelangi yang Indah
Sore itu
hujan baru saja reda
Aku diajak ayah
pergi ke luar rumah
Tak disangka
Ayah berteriak gembira
Ada Pelangi !
Sambil menunjuk langit
di kejauhan
Oh pelangi indah sekali
melengkung berwarna warni
di ujung langit
menjadi hiasan yang indah
Menambah rasa syukur
atas keajaiban ini
Aku Ingin Mengambil Warna Pelangi
Aku gembira sekali
Baru saja melihat pelangi
di langit senja ini
Berwarna warni
Merah jingga kuning
hijau biru nila
dan ungu
Ingin rasanya aku terbang
bersama adikku tersayang
bermain dan berlari di atas pelangi
Lalu mengambil warna warninya
untuk kubawa pulang
ke rumah
kupersembahkan kepada ayah dan ibu
sebagai tanda kami mencintai mereka
Memetik Tujuh Warna Pelangi
Ada pelangi
di langit sore
Indah bagai sapuan kuas
yang dilukis di kanvas raksasa
bernama langit
Oh Tuhan
indah sekali
warna warni pelangi
melambungkan anganku
untuk terbang ke angkasa
bersama teman-temanku
kami beterbangan ke langit
serupa sekawanan peri bersayap
kami akan bercanda tawa bersama pelangi
Lalu masing-masing dari kami
akan pulang
sambil memetik tujuh warna pelangi
untuk mewarnai kehidupan kami
agar selalu indah
Pelangi terjadi karena karena pembiasan cahaya. Cahaya matahari yang melewati sebuah tetes hujan akan dibiaskan melewatinya. Nah, proses pembiasan ini yang memisahkan cahaya putih menjadi warna spektrum. Warna spektrum adalah warna merah, jingga, kuning, hijau, biru, nila, ungu.
Bagaimanapun prosesnya, warna pelangi yang muncul di langit secara tiba-tiba lalu menghilang, membuat kita terpesona dengan kemegahan alam semesta. Pelangi memang tidak selalu muncul. Kita bisa melihat pelangi biasanya karena unsur ketidaksengajaan. Misalnya saat kita keluar rumah, tiba-tiba pelangi sudah muncul di langit.
Puisi-puisi di bawahi ini hanyalah puji-pujian terhadap indahnya warna pelangi yang muncul di langit.
Pelangi yang Indah
Sore itu
hujan baru saja reda
Aku diajak ayah
pergi ke luar rumah
Tak disangka
Ayah berteriak gembira
Ada Pelangi !
Sambil menunjuk langit
di kejauhan
Oh pelangi indah sekali
melengkung berwarna warni
di ujung langit
menjadi hiasan yang indah
Menambah rasa syukur
atas keajaiban ini
Aku Ingin Mengambil Warna Pelangi
Aku gembira sekali
Baru saja melihat pelangi
di langit senja ini
Berwarna warni
Merah jingga kuning
hijau biru nila
dan ungu
Ingin rasanya aku terbang
bersama adikku tersayang
bermain dan berlari di atas pelangi
Lalu mengambil warna warninya
untuk kubawa pulang
ke rumah
kupersembahkan kepada ayah dan ibu
sebagai tanda kami mencintai mereka
Memetik Tujuh Warna Pelangi
Ada pelangi
di langit sore
Indah bagai sapuan kuas
yang dilukis di kanvas raksasa
bernama langit
Oh Tuhan
indah sekali
warna warni pelangi
melambungkan anganku
untuk terbang ke angkasa
bersama teman-temanku
kami beterbangan ke langit
serupa sekawanan peri bersayap
kami akan bercanda tawa bersama pelangi
Lalu masing-masing dari kami
akan pulang
sambil memetik tujuh warna pelangi
untuk mewarnai kehidupan kami
agar selalu indah