Sabtu, 24 Maret 2018

Pidato Perpisahan SMA Kelas 12 Singkat dan Sesuai EYD

Dalam dunia pendidikan khususnya di lingkup SMA ada kegiatan yang terus dilaksanakan setiap tahun, yaitu Acara Penglepasan Peserta Didik Kelas 12 yang telah lulus. Acara tersebut lebih akrab kita sebut dengan acara perpisahan.

Bagi kalian yang kebetulan ditunjuk sebagai salah satu wakil dari kelas 12 SMA yang harus menyampaikan pidato perpisahan, sebaiknya teruskan membaca artikel ini.

Pidato perpisahan disusun dengan tujuan untuk menyampaikan ucapan perpisahan karena telah lulus ujian. Dalam pidato tersebut biasanya memuat permintaan maaf, ucapan terima kasih dan permohonan doa restu agar lancar dalam meraih cita-cita.

Di bawah ini contoh pidato perpisahan SMA Kelas 12 yang singkat, padat dan jelas serta sesuai ejaan dan kaidah berbahasa Indonesia yang benar.



Yang terhormat Bapak Kepala SMA Negeri
Yang saya hormati Ibu/ Bapak Guru SMA Negeri....
Yang saya hormati Orang tua kami, Wali murid Kelas 12
yang saya hormati para tamu undangan
Yang saya hormati para hadirin
Yang saya banggakan rekan-rekan Kelas 12
Dan yang saya sayangi perwakilan adik kelas 1 dan 2

Assalamualaikum Warah Matullahi Wabarakaatuh

Puji syukur senantiasa kita haturkan kepada Allah Subhanallahu Wataala atas limpahan nikmat dan karunia kepada kita sehingga bisa berkumpul di ruangan ini dalam keadaan sehat walafiat.
Salawat dan salam selalu kita sampaikan kepada pemimpin besar , Nabi Muhammad Salallahu Alaihi Wassalam...

Para hadirin yang kami hormati

Perkenankanlah, kami berdiri di tempat ini di hadapan ibu bapak semua untuk menyampaikan kata-kata yang begitu penting untuk kami ucapkan.

Saya berdiri di sini mewakili, rekan-rekan kami, siswa kelas 12-yang tinggal menghitung hari, akan meninggalkan sekolah ini dengan membawa ijazah dan kenangan selama kami berada di sini.

baca juga : Contoh Pidato Perpisahan Kelas 6 SD yang Mengharukan

Untuk beberapa saat, terlintas dalam benak kami, peristiwa di mana kami mulai mendaftarkan diri untuk bersekolah di SMA tercinta ini, hingga kemudian diterima sebagai siswa kelas 1. Saat itu, kami sama sekali belum mengenal ibu dan bapak guru dan juga teman-teman. Seiring berjalannya waktu, di sela-sela kami belajar keras menempuh ilmu, kami mengenal ibu/ bapak guru dan teman-teman. Kami menyebut semuanya adalah keluarga besar SMA......

Setelah melalui proses, tak terasa setahun berlalu, kami naik ke kelas dua hingga akhirnya setelah melalui serangkaian tes yang menguras pikiran, akhirnya kami lulus juga.

Untuk itu semua kami bermaksud menghaturkan permohonan maaf kepada keluarga besar SMA N...yang terdiri dari ibu bapak guru, karyawan dan juga adik kelas 1 dan 2. Pasti banyak sekali kesalahan yang telah kami perbuat kepada ibu bapak guru. Kenakalan kami, kebodohan kami dan berbagai hal yang mengecewakan ibu bapak guru.

Kami juga meminta maaf yang sebesar-besarnya kepada ayah dan ibu yang harus selalu bersabar ketika kami sulit untuk dinasehati.

Kami harus mengucapkan terima kasih kepada ibu/ bapak guru yang telah mendidik kami.

Akhirnya, tibalah waktunya bagi kami untuk undur diri dari SMA yang telah memberikan banyak sekali ilmu yang bermanfaat. Sungguh berat hati kami harus meninggalkan sekolah ini. Akan tetapi, kami harus terus melangkah untuk menggapai masa depan yang masih membentang di depan.

Kami mohon doa restu kepada Ibu bapak Guru dan karyawan dan juga kepada orang tua kami agar kami semua selalu diberi kelancaran dalam menggapai cita-cita kami.

Kemudian, kepada adik-adik kelas kami, tetaplah rajin belajar setiap hari.

Demikianlah pidato yang kami sampaikan, kami mohon maaf atas tutur kata yang kurang berkenan.

Wabilahi taufik walhidayah, Wassalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh.

Artikel Terkait