Tampilkan postingan dengan label Kelas 12 Sejarah Indonesia Bab 3. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Kelas 12 Sejarah Indonesia Bab 3. Tampilkan semua postingan

Senin, 23 September 2019

Latih Uji Kompetensi Jelaskan latar Belakang Terjadinya Upaya Pembebasan Irian

Kunci jawaban latih uji kompetensi Sejarah Indonesia Kelas 12 Bab 3 halaman 102 kurikulum 2013. Ada dua soal tentang Irian barat, malaysia dan kebijakan sanering yang harus dikerjakan dengan benar oleh peserta didik.

Apabila kalian rajin membaca materi dalam bab 3 sejarah Indonesia kelas 12 ini, saya yakin kalian bisa mengerjakan soal-soal dengan benar. Untuk itu, apabila dalam artikel ini ada jawaban dari soal-soal tersebut, anggap saja sebagai pelengkap atau referensi.




Soal

LATIH UJI KOMPETENSI

1. Jelaskan latar belakang terjadinya:
a. Upaya pembebasan Irian melalui operasi militer
b. konfrontasi antara Indonesia dengan Malaysia

2. Jelaskan tentang kebijakan sanering yang dilakukan oleh pemerintah pada tahun 1959

Jawab

1. a. Latar belakang terjadinya operasi militer pembebasan irian barat adalah karena Belanda ingin enggan menyerahkan kedaultan Irian Barat kepada Rpublik Indonesia. Selain itu Belanda menginginkan ingin membentuk negara Papua terlebih dahulu.

b.. Latar belakang terjadi konfrontasi Indoneia dengan Malaysia adalah karena Presiden Sukarno menganggap Malaysia telah melanggar Perjanjian Manila dengan mendirikan Federasi Malaysia.

2. Kebijakan sanering yang dilakukan pemerintah berdasarkan Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-undang No. 2/1959 yang berlaku tanggal 25 Agustus 1959 pukul 06.00 pagi. Peraturan ini bertujuan mengurangi banyaknya uang yang beredar untuk kepentingan perbaikan keuangan dan perekonomian negara. Untuk mencapai tujuan itu uang kertas pecahan Rp500 dan Rp1000 yang ada dalam peredaran pada saat berlakunya peraturan itu diturunkan nilainya menjadi Rp50 dan Rp100. Kebijakan ini diikuti dengan kebijakan pembekuan sebagian simpanan pada bank-bank yang nilainya di atas Rp25.000 dengan tujuan untuk mengurangi jumlah uang yang beredar.

Kebijakan keuangan kemudian diakhiri dengan Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-undang No. 6/1959 yang isi pokoknya ialah ketentuan bahwa bagian uang lembaran Rp1000 dan Rp500 yang masih berlaku harus ditukar dengan uang kertas bank baru yang bernilai Rp100 dan Rp50 sebelum tanggal 1 Januari 1960.

Jelaskan tentang Kekuatan Kekuatan Politik Utama pada Masa Demokrasi Terpimpin

Kunci jawaban tugas dalam buku Sejarah Indonesia kelas 12 bab 3 halaman 89 kurikulum 2013 terbitan kemendikbud. Peserta didik diminta mengerjakan kemudian membandingkan kekuatan politik pada masa demokrasi terpimpin dan kekuatan politik pada masa sekarang.

Agar lebih jelas, sila perhatikan soal dan jawaban di bawah ini !



Soal

Cobalah kalian baca kembali uraian dalam sub bab mengenai Peta kekuatan politik Nasional, lalu jawablah pertanyaan-pertanyaan di bawah ini. Bandingkan hal ini dengan situasi politik masa sekarang. Tulis pemikiran kalian di kolom yang telah disediakan

- Jelaskan tentang kekuatan-kekuatan politik utama pada masa demokrasi terpimpin. Sebab dan bentuk persaingan atau konflik serta proses dan akibat yang ditimbulkan

- Jelaskan tentang kekuatan-kekuatan politik yang ada pada masa sekarang. Sebab dan bentuk persaingan atau konflik serta proses dan akibat yang ditimbulkan

Jawab:

- Peta kekuatan politik nasional pada masa demokrasi terpimpin diwarnai dengan berbagai konflik-konflik tajam antara kekuatan politik seperti TNI AD dan Partai Komunis Indonesia (PKI). Penyebab mengapa kedua elemen politik tersebut memiliki peranan kuat terhadap perpolitikan saat itu antara lain:

a. TNI AD merupakan kekuatan politik yang sangat kuat pada waktu itu.
b. PKI berhasil bangkit dari puing-puing kehancuran setelah pemberontakan Madiun 1948 dengan.
c. Kedua kekuatan tersebut berebut pengaruh di hadapan Soekarno dan rakyat Indonesia.

Akibat persaingan tersebut muncullah pertentangan-pertentangan yang sangat tajam yang akhirnya berujung pada peristiwa misterius pemberontakan G30 S/ PKI 30 September 1965.

- Peta kekuatan politik pada masa sekarang sudah jauh berubah dibandingkan pada masa demokrasi terpimpin. Partai-partai seperti PKI, PNI dan lain-lain sudah bubar dan tidak terlibat lagi dalam politik masa sekarang. Pasa masa sekarang tidak ada lagi parpol dominan, semuanya terlihat sama di hadapan rakyat Indonesia.

Jika kita kembali ke masa orde baru, akan muncul kekuatan politik yang begitu kuat yaitu Golkar yang diperkuat oleh ABRI pada masa itu. Golkar tampil dominan menguasai setiap lini kehidupan politik di tanah air ini. Sementara partai semacam PDI dan PPP harus berjuang keras untuk mendapatkan suara dari masyarakat.

Sejak reformasi, hal semacam itu sudah tidak terjadi. Demokrasi sudah berjalan lebih baik dibandingkan pada masa Orde lama dan orde baru.

Perbandingan

- Pasa masa demokrasi terpimpin, situasi dan intrik politik begitu keras bahkan bisa menyebabkan penghilangan nyawa.
- Pasa masa sekarang, intrik politik berlangsung secara lebih lembut dan lebih beradab.

Tugas Bacalah Materi Halaman 82-89 tentang Dekret Presiden 5 Juli 1959

Kunci jawaban tugas dalam buku Sejarah Indonesia kurikulum 2013 terbitan kemendikbud kelas 12 Bab 3 halaman 88. Dalam tugas tersebut, peserta didik diminta mengerjakan empat soal yang harus dijawab dengan benar.

Saya yakin, jika kalian rajin membaca buku dan memperhatikan materi pelajaran, soal-soal tersebut bisa kalian jawab dengan benar. Untuk itu, apabila dalam tulisan ini ada jawaban dari soal tersebut, anggap saja hanya sebagai tambahan atau referensi jawaban kalian.

Soal

TUGAS
a. Bacalah materi halaman 82-89 tentang Dekret Presiden 5 Juli 1959 dan tindak lanjut setelah Dekret tersebut dibacakan Soekarno

b. Kemudian gambarkan bagan struktur-struktur lembaga-lembaga negara (MPR, DPR, Presiden, DPA, BPK, MA) berdasarkan UUD 1945 sebelum amendemen sekarang atau yang berlaku setelah dekret presiden 5 Juli 1959 dibacakan.

c. Gambarkan pula struktur-struktur lembaga-lembaga negara pada masa demokrasi terpimpin

d. Buatlah analisis perbandingan antara kedua bagian struktur tersebut dan berikan komentar tertulis

Jawab

a. Dekret Presiden memuat tiga hal pokok:
1) Menetapkan pembubaran konstituante
2) Menetapkan UUD 1945 berlaku bagi segenap bangsa Indonesia dan seluruh tumpah darah Indonesia, terhitung mulai tanggal penetapan dekret dan tidak berlakunya UUD Sementera (UUDS)
3) Pembentukan MPRS, yang terdiri dari anggota DPR ditambah dengan utusan-utusan dan golongan, serta pembentukan Dewan Pertimbangan Agung Sementara (DPAS)

Tindak lanjut dekret presiden:
1) Perdana menteri Djuanda mengembalikan mandat kepada Soekarno
2) Kabinet Karya dibubarkan
3) Pada 10 Juli 1959, Soekarno mengumumkan kabinet baru yaitu Kabinet Kerja.
4)Pembentukan Dewan Pertimbangan Agung Sementara (DPAS)

b. Bagan struktur-struktur lembaga-lembaga negara (MPR, DPR, Presiden, DPA, BPK, MA) berdasarkan UUD 1945 sebelum amendemen

c. Gambarkan pula struktur-struktur lembaga-lembaga negara pada masa demokrasi terpimpin


d.