Tampilkan postingan dengan label Pantun Agama. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Pantun Agama. Tampilkan semua postingan

Kamis, 30 November 2017

15 + Pantun Assalamualaikum Terbaik 2018

Pantun bertema assalamualaikum di bawah ini bisa digunakan saat berdua dengan seseorang ataupun saat memulai pidato. Tujuan dari pengunaan pantun dalam percakapan adalah agar lawan bicara menjadi tertarik sehingga maksud dan tujuan pembicaraan bisa diterima dengan baik.

Selain itu, bisa dikatakan ketika menggunakan pantun, sesungguhnya kita sedang turut melestarikan kebudayaan bangsa Indonesia, yaitu pantun. Seperti apa pantunnya silakan simak sambil mereguk segelas kopi juga boleh.


Lihatlah ada mangga yang ranum
Diberi sambal enak rasanya
Kuucapkan Assalamualaikum
Salam sejahtera bagi kita semua

Hari sabtu berakhir pekan
Jalan jalan bersama ayah bunda
Assalamualaikum kuucapkan
Semoga engkau berbahagia

 Jika haus segeralah minum
Daripada nanti badanmu demam
Saat kuucapkan assalamualaikum
Mohon jawablah dengan waalaikumsalam

 Minum kopi di pos ronda
Sambil sesekali makan rengginang
Assalamualaikum duhai adinda
Sedang apakah dikau sekarang


Bertemu teman yang lama tak sua
ternyata dia bergelar sarjana hukum
Assalamualaikum kawan semua
semoga bibir berhias senyum


Pekerjaan hakim itu di bidang hukum
mereka harus orang yang ksatria
Kuucapkan Assalamualaikum
beserta doa agar bahagia

Di Tiongkok ada hewan panda
hewannya besar namun lucu
Assalamualaikum buat adinda
selalu kunanti kepulanganmu

Ibu ke pasar membeli bayam
beliau juga membeli buah pala
Seiring dengan ucapan salam
Assalamualaikum semoga sejahtera

Jika terkenang bahagia masa silam
hati rasanya campur aduk tiada terkira
Assalamualaikum ucapan salam
juga doa kepada sesama manusia

Saat pelajaran mendapat tugas merangkum
menjadi kata kata yang penting saja.
Dengan mengucap assalamualaikum
saya mulai pidato saya

Saat kita ulang tahun bertambahlah usia
Semuanya nanti akan tinggal tilas
Assalamualaikum adalah doa
jawablah dengan hati yang ikhlas


Selepas olahraga kita harus minum
agar kita punya tenaga
Meski hanya assalamualaikum
itu doa agar kita sejahtera

Agar tulang kuat perbanyaklah kalsium
itu penting untuk gigi
Kuucapkan assalamualaikum
kepada semua yang ada di sini

Saat di Jeddah menunggang unta
rasanya hatipun senang
Assalamualaikum buat adik tercinta
mudah-mudahan segera pulang

Berbahaya betul abu vulkan
sebisa mungkin jangan di dekatnya
Dengan rendah hati aku haturkan
Assalamualaikum kepada anda semua

Cita-cita pergi ke baitullah
mari menabung setiap minggu
Assalamualaikum warah matullah
semoga sehat selalu sepanjang waktu

Pagi pagi makan kudapan
makanan segar aromanya harum
Disertai banyak harapan
aku sampaikan assalamualaikum

Senin, 27 November 2017

Pantun Shalat Lima Waktu

Shalat lima waktu merupakan anugerah Allah kepada umat Islam. Adalah Nabi Muhammad yang menerima wahyu tersebut. Hingga hari ini dan kiamat nanti, umat Islam terus menjalankan shalat wajib lima waktu yang terdiri dari Subuh, Zuhur, Asar, Maghrib dan Isya.

Pantun-pantun di bawah ini merupakan pantun tentang pentingnya salat lima waktu bagi umat Islam


Pergi ke pasar membeli buku
Malah mampir ke toko roti
Jalankanlah salat lima waktu
Di sela-sela kesibukan sehari-hari

Jika kita membuat pantun
Buatlah dengan perlahan-lahan
Meski bagaimanapun
Salat lima waktu adalah kewajiban

Lihat petani menanam padi
Mereka bekerja bahu membahu
Ingatlah Allah setiap hari
Dengan jalankan salat lima waktu

Baca juga : 30+ Pantun Terima Kasih untuk Sahabat, Guru dan Orangtua

Indonesia kaya rempah-rempah
Banyak bangsa asing berdatangan
Tiada guna harta berlimpah
Jika salat tiada dikerjakan

Minum kopi bersama teman
Ditambah makan kue apam
Salat Lima waktu adalah kewajiban
Bagi umat manusia beragama Islam

Indah nian mentari pagi
Tapi kadangkala membuat resah
Menjalankan lima waktu setiap hari
Insya Allah jalan hidup menjadi mudah

Ada dangau terbuat dari bambu
Meskipun demikian tidak mudah patah
Ibadah Salat Lima Waktu
Kerjakanlah secara berjamaah

Setelah hari selasa, hari rabu
Jika berkendara di jalan harus tertib
Basuhlah wajahmu dengan air wudhu
Sebelum menunaikan salat wajib

Lari pagi penuh semangat
Di jalan bertemu pak guru
Salat wajib mendidik umat
Agar disiplin mengatur waktu

Bunga mawar bunga berduri
daunnya gugur karena hujan lebat
Salat Lima waktu setiap hari
Membuat ingat kehidupan akhirat

Sejak kecil bercita-cita jadi tentara
Setelah besar malah jadi ahli pijat
Kehidupan dunia itu sementara
Salat lima waktu adalah bekal akhirat


Jika badan terasa demam
Coba kompres dengan air panas
Salat lima waktu sehari semalam
Lakukanlah dengan ikhlas

Ada pak Haji membeli tanah
Rencananya akan didirikan surau
Daripada keluh kesah karena masalah
Lakukan saja salat lima waktu

Indonesia tanah air beta
Pusaka kita yang sangat hebat
Dunia ini hanya persinggahan sementara
Jalankan lima waktu tuk songsong akhirat

baca juga : Pantun Nasehat belajar untuk Anak SD SMP SMA

Patih Sengkuni adalah orang yang licik
Penuh dengan tipu muslihat
Sebagai umat Islam yang baik
Jangan sekalipun tinggalkan salat


Beli sate harganya lima ribu
Dimakan bersama teman-teman
Dengan salat lima waktu
Hati tenang mengingat Tuhan

Ban motor tertusuk paku
Ditambal di dekat rumah pak imam
Salat wajib di awal waktu
Membentuk mental disiplin umat Islam

Pergi ke pantai beli durian
Sambil duduk di atas perahu
Di rumah atau di perjalanan
Jalankanlah salat wajib lima waktu

Modal sukses adalah kuatnya tekad
Yang keras bagai kerasnya batu
Sebagai pengikut Nabi Muhammad
Jalankanlah salat lima waktu

Pak tani sedang bersiul
Ia memanggil burung di atas pohon waru
Salatlah sebagaimana Rasul
Menjalankan Salat lima waktu

Sabtu, 18 November 2017

20+ Pantun Nasehat Orang Tua Kepada Anaknya

Pantun nasehat di bawah ini merupakan pantun nasehat dari orangtua kepada putra-putrinya. Sebelum saya lanjutkan prolog ini ada hal yang perlu saya hadirkan, sebentar saja. Pertama, mengenai perbedaan antara "orang tua" dan orangtua. Kedua antara" nasehat dan nasihat"

"Orang tua" adalah orang yang lebih tua, sementara "orangtua" adalah ayah dan ibu kita. Adapun dalam postingan kali ini, maksud saya adalah orangtua. Saya memilih orang tua karena saya lihat google masih akrab dengan istilah orang tua, baik untuk ayah dan ibu maupun orang yang lebih tua.

Sementara itu, kata baku yang benar untuk nasehat adalah nasihat. Alasan pemilihan kata "nasehat" lagi-lagi mengacu pada google.

Selanjutnya, pantun nasihat di bawah ini berupa nasihat agar putranya rajin belajar dan agar taat ajaran agama. Silakan disimak



Pantun Nasehat Orangtua Agar Anak Rajin belajar


Ada kelinci makan pepaya
pepayanya bekas dimakan tupai
Sejak kecil rajin membaca
niscaya kau akan pandai

kapal pinisi sedang berlayar
nakhodanya memakai sandal
Berusahalah untuk belajar
agar kelak tidak menyesal


Pohon cemara tertiup angin
di bawahnya ada sebuah kuil
Jadilah anak yang rajin
agar kelak hidupmu berhasil


Pergi ke hutan ambil kayu bakar
buat memasak nasi di tungku
Meskipun hanya sebentar
sempatkanlah membaca buku

Di hutan ada daun putri malu
terkena durinya sakit rasanya
Saat di rumah membaca buku
di sekolah jadi juara

Indah sungguh sarung samarinda
dipakai salat atau jalan-jalan
Sehabis salat Isya
bukalah buku pelajaran

Jalan jalan ke hutan jati
banyak sekali semak belukar
Ayah Ibu akan mencukupi
tugasmu hanyalah belajar


Batu akik berwarna ungu
Belinya dari Banyuasin
Pandailah mengatur waktu
antara belajar dan bermain

Mobil diesel bahan bakarnya solar
dibawa pergi menuju pantai
Berdoalah dan Belajar
agar cita-citamu tercapai

Salat subuh ketika fajar
setelah itu membaca buku
Jika mengalami kesulitan belajar
katakanlah pada ayah dan Ibu

Pantun Nasehat Orang tua tentang Agama

Pohon kelapa setinggi jerapah
menghasilkan daun dan lidi
Sejak kecil rajin ibadah
demi bekal hidup abadi


hujan deras di luar rumah
gentingnya bocor kena celana
Jalankanlah perintah Allah
tinggalkanlah semua larangannya

Hari minggu pergi tamasya
ke pantai pasir putih yang indah
Dengan bekal ilmu agama
semoga hidupmu penuh dengan barokah

Paku basah jadi berkarat
awas nanti kena tanganmu
Meskipun terasa berat
jalankanlah salat Lima waktu

Enak nian rasa buah nangka
makanlah di kala resah
Jika hati terasa hampa
berdoalah kepada Allah

jalan jalan ke purbalingga
sehabis hujan jalannya basah
Setiap masalah ada solusinya
dengan berusaha dan berdoa pada Allah

Pergi ke pasar membeli jambu
terima kasih harganya murah
Pesan kami kepadamu
jalankanlah selalu perintah Allah

Buah salak bukanlah duku
buah duku bukanlah nangka
Sepanjang perjalanan hidupmu
peganglah selalu ajaran agama

Listrik mati nyalakan lilin
walaupun redup cahayanya
Bersedekahlah kepada orang lain
agar kau tahu rasanya berderma

Pergi ke kemah di atas bukit
saat malam terasa dingin
Jadi manusia janganlah pelit
berbagilah rezeki dengan orang lain

Sabtu, 28 Oktober 2017

Kumpulan Pantun Nasihat Agama Islam



Berikut ini Kumpulan Pantun nasihat Agama Islam. Pantun nasihat ditulis agar bisa menjadi pengingat atau nasihat bagi para pembacanya.


Kain beludru robek pinggirnya
Karna kecantol paku berkarat
Nikmatilah hidup di dunia
Namun jangan lupa akhirat

Buka puasa dengan yang manis
Bersama kakak, ibu dan ayah
Pahamilah quran dan hadits
Agar hidupmu selalu berkahElok sungguh bulan purnama

Terangi malam dengan cahaya
Pelajarilah ilmu agama
Sebagai bekal hidup di dunia

 Jika waktunya hari kiamat
Hanya amal baik penyelamat kita
Nabi muhammad pemimpin umat
Tauladan bagi muslim sedunia

 Mawar di taman merah warnanya
Tapi hati hati tertusuk durinya
Patuh pada ayah dan bunda
Agar Allah selalu memberkati kita

 Hati senang melihat warna warni
Hamparab bunga di samping rumah
 Sejak kecil belajar mengaji
Baik di pesantren atau madrasah

Tinggi nian pohon cempaka
Di sanalah kutilang bernyanyi
Suka menolong pada sesama
Membuat hidup lebih berarti

Kerlip bintang di atas sana
Menghadirkan misteri saat dilihat
Salat itu tiang agama
Jagalah selalu sepanjang hayat

Hijau membentang padi di sawah
Indah sungguh dipandang mata
Bekerja dan berdoalah
Niscaya Allah selalu ridha

Makan bakso ditambah cuka
Pastu sungguh enak rasanya
Setiap duka dan bahagia
Pasti selalu ada hikmahnya