Rabu, 24 Mei 2017

Kumpulan Puisi Rindu Bulan Ramadhan, Terbaik 2017

Rindu ramadhan, itulah perasaan yang saat ini sedang menerpa jutaan umat Islam di Indonesia. Meskipun pada bulan tersebut, umat Islam diharuskan untuk berpuasa menahan lapar, haus dan menjaga hawa nafsu semua itu dijalani dengan penuh keikhlasan.

Kerinduan umat Islam terhadap bulan ramadhan sering disambut dengan ucapan Marhaban ya Ramadhan bukan tanpa alasan. Allah menjanjikan banyak pahala bagi umat Islam di dalam berlangsungnya bulan ramadhan. Selain itu, Ramadhan merupakan ajang penempaan diri agar menjadi insan yang bertakwa.

Di bawah ini merupakan kumpulan puisi-puisi kerinduan terhadap bulan puasa ramadhan, hanyalah sebagai pengingat bagi diri saya sendiri, yang mudah-mudahan bisa bapak ibuk nikmati sembari menunggu buka puasa.

Lampu Jalan Saksi Hidupku


Temaram lelampu jalanan
pada dini hari yang sepi
masih saja mengingatkanku
pada selembar kisah dalam buku biografi hidupku

Semua itu tentang Ramadhan

Aku pernah melewati puasa ramadhan
sendiri di tempat yang jauh dari keluarga

Pada dini hari itu,
aku beranjak pulang
setelah bergelut mencari nafkah

di antara sayup-sayup suara tadarus
aku berjalan menyusuri kesunyian malam
di bawah redup lampu jalan di kota itu

Berhenti untuk melaksanakan makan sahur
di sebuah warung kecil

Lalu melanjutkan perjalanan
hingga tiba di sebuah masjid
kutunaikan salat di sana
berdoa kepada Allah Azza Wa Jalla

semoga aku menjadi bagian dari umat Islam
yang turut menebarkan kebaikan dengan ikhas

agar menjadi insan bertakwa

Lampu jalan menjadi saksi
perjalanan hidupku
yang membuatku selalu rindu kepadamu, Ramadhan

Rinduku kepadamu, Ramadhan


Marhaban ya ramadhan
bulan penuh rahmat dan ampunan
yang dirindukan umat Islam
sedang menanti di depan
untuk kita lewati

Di sanalah
Allah sedang menghidangkan
segala menu demi kebahagiaan umat Islam

Kita hanya tinggal memilih 
menjalankan amalan ibadah

Berusaha melaksanakan makan sahur
kemudian menjalankan salat Subuh berjamaah

kemudian seharian penuh berpuasa
menahan lapar dahaga dan hawa nafsu 
dengan dihiasai amalan-amalan
zikir, shalat Dhuha
dan beramal saleh kepada sesama manusia

Saat azan maghrib berkumandang
segeralah kita berbuka puasa
untuk mengakhiri dahaga 
juga menjalankan salat maghrib,
salat Isya dan tarawih 
yang diakhiri dengan tadarus

Semua itu membuatku rindu akan datangnya ramadhan


Ramadhan yang Kurindu Datang lagi


Pucuk-pucuk dedaunan
telah mulai bersemi 

fajar telah menyingsing
menerbitkan harapan baru bagi umat manusia

hari ini ramadhan datang jua
bulan puasa yang menjadi tumpuan rindu
umat Islam sedunia
menjumpai kita semua

Bulan itulah bulan penuh ampunan
dari Allah
dan sebagai tempat kita menempa diri

dalam bulan itulah, kuberusaha sekuat tenaga
melaksanakan amal ibadah
kepada Allah Azza Wa Jalla

agar menjadi insan bertakwa
sebagaimana tujuan dari ibadah puasa Ramadhan
yang diperintahkan oleh Allah

Artikel Terkait